Liga 1

Tak Hanya Persib Bandung dan Bali United, Persik Kediri Berpeluang Datangkan Irfan Jaya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Skuad Persib Bandung (kiri), Winger PSS Sleman, Irfan Jaya (tengah) dan Skuad Persik Kediri (kanan). Irfan Jaya jadi incaran Persib Bandung hingga Persik Kediri.

TRIBUNWOW.COM - Nama winger PSS Sleman, Irfan Jaya sedang menjadi bahan perbincangan publik. 

Tampil apik bersama PSS Sleman, Irfan Jaya justru dirumorkan akan hengkang dari Super Elja jelang dibukanya bursa transfer pemain Liga 1 2021 putaran kedua pada 15 Desember 2021.

Dilnsir TribunWow.com, Persib Bandung dan Bali United menjadi yang terdepan untuk mendatangkan Irfan Jaya. 

Baca juga: David da Silva Dikabarkan Setuju Gabung Persib Bandung, Begini Reaksi Suporter Bobotoh

Baca juga: Update Klasemen Liga 1 2021: Arema FC Kudeta Persib Bandung dan Tempel Ketat Bhayangkara FC

Ketertarikan Persib Bandung dan Bali United terhadap Irfan Jaya tampaknya mendasar. 

Eks Persebaya Surabaya tersebut sudah membukukan enam gol dan tiga assist dari 10 laga bersama PSS Sleman di Liga 1 2021. 

Tak hanya catatkan performa apik bersama PSS Sleman, Irfan Jaya diketahui juga tampil mengesankan di Timnas Indonesia seusai turut membukukan 1 gol di laga kontra Myanmar Kamis (25/11/2021).

Saat itu Timnas Indonesia mampu menghancurkan Myanmar dengan skor telak 4-1.

Tak ayal jika Persib Bandung maupun Bali United kepincut untuk mendapatkan tanda tangannya. 

Namun selain Persib Bandung dan Bali United, ternyara Persik Kediri juga tertarik untuk mendatangkan Irfan Jaya. 

Informasi tersebut tampak dalam satu di antara postingan akun Gosip Sepak Bola Nasional bernama @goball pada Rabu (1/12/2021).

Si pengguna akun menjelaskan bahwa Persik turut andil dalam perburuan Irfan Jaya. 

"Masih penasaran Irja gos, gimana kelanjutannya bakal jadi duet bareng dds ga, plis jawab," tulis si penannya.

"Irja belum tau kemana, banyak klub yang minat, Persik Kabarnya ikut rebutan," jawab si pengguna akun.

Peluang Persik Kediri untuk bergabung ke Persik Kediri sebenarnya terbuka lebar. 

Pasalnya, ada nama Arthur Irawan yang digadang-gadang bisa menjadi senjata Persik untuk menggaet pria kelahiran Bantaeng, Sulawesi Selatan itu. 

Seperti yang diketahui, Arthur Irawan pernah bermain bersama Irfan Jaya di PSS Sleman saat awal-awal kompetisi Liga 1 2021. 

Hanya saja, Arthur Irawan terlebih dahulu hengkang dan memilih bergabung ke skuad Macan Putih. 

Selain itu, Arthur Irawan dan Irfan Jaya dikabarkan memiliki agen pemain yang sama. 

"Kalau ke persik, Bantuan Arthur kira-kira terealisasi gak gos?," tuli si penanya.

"Munkin bisa saja, Irja kan satu agent sama Arthur," jawab si pengguna akun.

Baca juga: Pujian Robert Alberts kepada David da Silva, Tepat Gantikan Geoffrey Castillion di Persib Bandung?

Baca juga: Repost Unggahan Suporter Persija Jakarta The Jak Mania, Eks Persib Makan Konate Buka Opsi Gabung?

Persik Kediri bidik Arthur Irawan. (Instagram @gosball)

Jika rumor tersebut terealisasi, maka hal itu akan menjadi keuntungan besar bagi Persik Kediri. 

Irfan Jaya bakal menjadi penopang Persik yang sedang tampil tidak konsisten. 

Kepiawan Irfan Jaya dalam mengolah si kulit bundar bisa membantu Persik Kediri untuk beranjak dari papan bawah dan naik ke papan atas.

Akan tetappi, rumor tersebut tentunya belum bisa dipastikan. 

Mengingat pihak Persik maupun yang bersangkutan belum angkat bicara. 

PSS Sleman Tak Bisa Batasi Irfan Jaya

PSS Sleman belum menunjukkan penampilan terbaiknya dalam gelaran Liga 1 2021.

Hingga pekan ke-14, PSS Sleman masih tertahan di urutan ke-12, dengan catatan empat menang, empat seri dan empat kalah.

Kondisi itu membuat manajemen dari PSS Sleman akan melakukan evaluasi dan bahkan tidak menutup kemungkinan akan merombak skuad Laskar Super Elja.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS), Andywardhana Putra.

Dirinya menyebut PSS Sleman bakal merombak sekitar 40 persen skuadnya pada bursa transfer pertengahan bulan Desember 2021 mendatang.

Menurutnya bursa transfer gelombang kedua ini bakal menjadi kesempatan untuk memperbaiki kekurangan Super Elang Jawa untuk menatap tiga seri BRI Liga 1 selanjutnya.

"Ya perombakan skuad pasti, itu termasuk langkah kita untuk memperbaiki tim menjadi lebih baik."

"Dan kemungkinan yang dipertahankan sekitar 60 persen, kita juga akan pertimbangkan gaet pemain muda untuk regenerasi," katanya saat ditemui di Omah PSS, kawasan Sariharjo, Ngaglik, Kabupaten Sleman, Selasa (30/11/2021).

Untuk diketahui, kebanyakan pemain PSS Sleman saat ini kontraknya akan berakhir pada bulan Desember 2021 mendatang.

Hal ini pun berpotensi membuat para pemain yang memiliki kontribusi positif bagi tim seperti Irfan Jaya dan Mario Maslac lepas dan bergabung ke klub lain.

"Sebetulnya sampai berakhir kompetisi, tapi di sana tertulis sampai Desember. Tapi untuk pemain kita komit, nanti kalau ada kesempatan untuk merombak, kita rombak," katanya

Di sisi lain saat ini rumor soal kepindahan Irfan Jaya santer dibicarakan bakal bergabung dengan Bali United dan Persib Bandung.

Hanya saja khusus terkait Irfan Jaya Andy belum bisa memastikan untuk membuat eks pemain Persebaya Surabaya itu perpanjang kontrak di PSS Sleman.

"Nah itu belum tahu, dia juga kontrak habis Desember, ya nanti kita lihat, kalau mau tanya Irfan Jaya juga," ujarnya.

Mesin Gol PSS Sleman, Irfan Jaya. Irfan Jaya dikabarkan sedang diincar dua klub Liga 1 2021. (Instagram @irfanjayaij41)

Sedangkan untuk bek asing PSS Sleman, Mario Maslac, Andy sudah meyakinkan jika pemain asal Serbia itu akan dikontrak untuk jangka panjang.

Hal itu tak lepas dari penampilan apiknya bersama Super Elja sepanjang perhelatan Liga 1.

"Pemain asing juga kontraknya sampai Desember, untuk Maslac kita akan kontrak lagi jangka panjang. Pokoknya pemain yang kita lihat bisa punya kontribusi bagus buat tim, dan bisa diandalkan kita kontrak lagi," tukasnya.

Praktis menurut Andy pemain yang bakal didepak adalah pemain yang tidak memiliki kontribusi yang signifikan di skuad Super Elja sampai seri ketiga ini.

Namun ia ingin melihat hal tersebut dengan lebih detail karena tidak semua pemain yang memiliki skill apik dapat bermain dengan tulus.

"Lihatnya harus seimbang, mungkin ada pemain yang secara skill bukan yang istimewa dan jam terbang tidak terlalu tinggi tapi dia main dengan hati pasti rasanya akan beda."

"Sebaliknya ada pemain yang punya skill bagus tapi tidak main dengan hati, itu juga akan beda. Faktor itu yang juga kita akan benahi," tandasnya. (Krisna/Elfan)

Berita terkait

Artikel ini telah diolah dari TribunJogja.com dengan judul Dirut PT PSS Blak-blakan Tranfer Pemain PSS Sleman: Bicara Kontrak Mario Maslac & Nasib Irfan Jaya