TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts memberikan tanggapannya atas kekalahan anak asuhnya saat melawan Arema FC di pekan ke-14 Liga 1 2021.
Persib Bandung takluk dari Arema FC dengan skor tipis 0-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (28/11/2021).
Gol tunggal dari Arema FC dilesatkan oleh Dendi Santoso di babak pertama.
Baca juga: Bobotoh Serukan Tagar #SupardiPensiun seusai Persib Bandung Kalah dari Arema FC di Liga 1 2021
Baca juga: Hasil Akhir Persib Bandung Vs Arema FC, Singo Edan Pecundangi Maung dan Kudeta Posisi di Klasemen
Dengan begitu, sempat mencatatkan unbeaten 11 laga tak terkalahkan, Persib Bandung kini sudah menelan dua kekalahan di Liga 1 2021.
Setelah sebelumnya juga kalah dari Persija Jakarta di pekan ke-12.
Dampak kekalahan ini pun, selain Persib gagal mengkudeta pemuncak klasemen, Bhayangkara FC, namun juga anak asuh Robert Rene Albert harus menyerahkan urutan kedua klasemen kepada Arema FC.
Setelah meraih kemenangan dari Persib, raihan poin Arema FC saat ini menjadi 29, sedangkan Persib di urutan ketiga dengan jumlah 28 poin.
Menanggapi hal tersebut, Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Albert, mengaku sangat kecewa dengan hasil pertandingan yang diperoleh timnya, yang harus menyerah dari Arema FC.
Hal ini membuat misi mengambil alih puncak klasemen sementara Liga 1 pun untuk kedua kalinya tidak berhasil diwujudkan.
"Tentu ini, sangat mengecewakan, ketika kami punya kesempatan untuk bisa mengambil alih posisi di klasemen sementara, namun karena hasil pertandingan ini, kami tidak berhasil, dan ini adalah peluang yang kedua yang kami miliki, setelah sebelumnya kami sempat gagal, sekarang kami kembali coba dan gagal lagi," ujarnya dalam sesi konferensi pers secara virtual setelah pertandingan, Minggu (28/11/2021).
Baca juga: David da Silva Dikabarkan sedang Nego dengan Persib Bandung, Tak Jadi Comeback ke Persebaya?
Baca juga: Absen Bela Persib Bandung Vs Arema FC, Mohammed Rashid Tetap Kirim Doa dari Palestina
Kegagalan untuk mewujudkan misi merebut puncak klasemen pun, kata Robert, karena belum cukup kuatnya karakter serta keinginan dalam diri setiap pemainnya.
Sehingga hal tersebut harus terus ditingkatkan dan dipersiapkan untuk mengahadapi pertandingan selanjutnya.
"Ketika karakter di setiap pemain di tim ternyata tidak cukup kuat dan menunjukan semangat yang sama untuk itu (merebut puncak klasemen), maka kita harus terus bekerja keras dengan persiapkan diri lebih baik untuk lebih berhasil di pertandingan berikutnya," ucapnya.
Terkait kekalahan Persib dari Arema FC malam ini karena banyaknya pemain Maung Bandung yang harus absen, Robert pun mengakui bahwa absennya pemain, terutama pemain kunci berpengaruh sangat besar dalam upaya menjalankan skema dan strategi dalam sebuah pertandingan.
Namun, pelatih asal Belanda itu tidak ingin mencari alasan dengan menjadikan absennya pemain sebagai biang kekalahan Persib Bandung dari Arema FC.
"Tentunya sangat besar pengaruhnya ketika ada beberapa pemain yang bisa menjadi kunci di dalam tim, tapi tidak dapat bermain. Tapi kondisi itu, buka hanya di Persib, tapi juga tim lainnya."
"Saya juga tidak bilang bahwa dengan kondisi ini, Persib hanya bergantung kepada beberapa pemain saja, karena saya menilai secara tim dan kami memiliki kedalaman materi pemain yang bagus," ujarnya.
Baca juga: Pujian Tinggi Eduardo Almeida untuk Robert Alberts Jelang Laga Arema FC melawan Persib Bandung
Robert pun menegaskan, bahwa kekalahan dari Arema akan menjadi pembelajaran dan evaluasi untuk menatap laga selanjutnya.
"Kedepan, tentunya kita masih tetap akan berlanjut dan bekerja keras dengan memperbaiki dan menata persiapan tim untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Dan seperti yang dibilang tadi, bahwa apa keinginan mengalihkan posisi di klasemen, menjadi yang pertama itu yang harus kita perbaiki. Karena saya merasakan bahwa keinginan pemain konsentrasi buat mendapatkan apa yang diinginkan di dalam tim sepertinya masih kurang," katanya.
Kekecewaan harus kalah dari Arema pun dirasakan oleh seluruh pemain Persib Bandung, salah satunya pemain gelandang Maung Bandung, Dedi Kusnandar
Menurutnya, misi dan kesempatan untuk merebut puncak klasemen kembali harus tertunda. Ia pun berharap kesempatan itu dapat kembali datang di pertandingan-pertandingan selanjutnya.
"Pertama kecewa, seperti tadi yang bilang coach juga, tadi adalah kesempatan kita untuk merebut puncak klasemen, tapi kami belum bisa merebut itu lagi, dan saya berharap, dengan kecewaan ini, kedepan kita bisa lebih baik lagi untuk merebut puncak klasemen lagi," ujarnya dalam kesempatan yang sama.
Pamain yang akrab di sapa Dado itu pun mengakui cukup sulit membongkar solidnya lini pertahanan Arema FC, serta kolektivitas para pemain di setiap lini yang saling melengkapi.
"Memang kami sudah mencoba segalanya untuk itu (bongkar pertahanan Arema FC), terutama di babak kedua."
"Tetapi yang kurang disitu adalah ketika ada koneksi, saat seseorang misalnya melakukan passing dan crossing, dan pemain yang ada di dalam box itu siap menerima bola di manapun atau posisi bagaimanapun."
"Itu yang kurang di dalam di babak kedua ketika kita mempunyai kesempatan untuk melakukan serangan ke lini pertahanan lawan," katanya. (TribunJabar.id)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Persib Ditekuk 0-1 oleh Arema FC, Gagal Rebut Posisi Puncak Klasemen, Ini Kata Pelatih Persib