Terkini Daerah

Tangis Valencya Pecah seusai Dibebaskan atas Kasus KDRT, Giliran Eks Suami Dituntut 6 Bulan Penjara

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Valencya menangis dituntut 1 tahun penjara oleh JPU.

TRIBUNWOW.COM - Valencya alias Nengsy Lim tak kuasa menahan tangis saat Jaksa Penuntut Umum (JPU) mencabut tuntutan satu tahun penjara atas kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan pengusiran terhadap mantan suaminya, Chan Yung Ching.

Dilansir TribunWow.com, pencabutan tuntutan itu disampaikan dalam sidang agenda replik yang digelar di Pengadilan Negeri Karawang, Jawa Barat, Selasa (23/11/2021).

Valencya mengaku lega mendengar putusan tersebut.

Malam sebelum sidang, ia bahkan tak bisa tidur memikirkan nasibnya kelak.

"Terima kasih kepada semua yang telah mendukung," kata Valencya, dikutip dari Kompas.com, Selasa (23/11/2021).

"Saya berharap majelis hakim memutus bebas dari segala tuntutan."

Baca juga: Kasus Valencya yang Dituntut 1 Tahun Penjara karena Marahi Suami, Kini Diteror dan Diminta Bungkam

Baca juga: Sosok Valencya, Istri yang Dipolisikan Suami karena KDRT, Mengaku Hidupi dan Bayar Hutang Suami

Sementara itu, mantan suami Valencya, Chan Yung Ching, dituntut dengan hukuman penjara selama enam bulan dengan masa percobaan satu tahun.

JPU menilai Chan terbukti bersalah dalam perkara penelantaran dan KDRT yang dilaporkan Valencya.

"Menyatakan terdakwa Chan Yu Ching terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sesuai dakwaan diatur dan diancam pidana dalam Pasal 49 huruf a junto Pasal 9 ayat 1 undang-undang RI nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga," ucap JPU Fadjar.

JPU menyatakan barang bukti berupa satu lembar arsip akta perkawainan dikembalikan kepada Chan Yung Ching.

Majelis hakim memberikan kesempatan Chan Yung Ching menyampaikan pembelaan atau pledoi pada Kamis (2/12/2021).

Bantahan Chan Yung Ching

Nama Valencya menjadi perbincangan publik setelah dituntut satu tahun penjara seusai hanya karena mamarahi suaminya yang kerap mabuk-mabukan.

Dilansir TribunWow.com, Valencya dipolisikan mantan suaminya, Chan Yu Ching yang merupakan warga negara Taiwan.

Valencya disebut telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) psikis dan pengusiran dari rumah.

Dalam sidang yang digelar beberapa hari lalu, Valencya tampak menangis seusai mendengar tuntutan yang diterimanya.

Setelah menjadi sorotan, mantan suami Valencya, Chan Yu Ching akhirnya buka suara.

Baca juga: Ngaku Sedih Cerai, Suami di Karawang yang Viral Kini Bantah Dimarahi Istri Gegara Mabuk

Baca juga: Belum Lama Cerai, Celine Evangelista Ingin Suaminya Kelak Mapan dan Rupawan: Harus Cakep Menurut Aku

Ia menyebut permasalahan ini bukan karena mabuk, melainkan karena persoalan harta.

Melalui kuasa hukumnya, Hotma Raja Bernard Nainggolan, Chan Yu Ching mengaku sudah bercerai dengan Valencya sejak Januari 2020 lalu.

Ia membantah berseteru dengan Valencya karena masalah kerap mabuk.

"(Mabuk) itu enggak benar. Ributnya karena soal keuangan," kata Hotma Raja, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (17/11/2021).

Menurut Hotma Raja, kliennya diusir dari rumah dan dicaci maki dengan kata-kata tak pantas.

Ia mengklaim memiliki bukti rekaman perlakukan kasar Valencya terhadap kliennya.

Valencya dan Chan Yu Ching menikah pada 2000 silam.

Saat itu, Valencya mengikuti suaminya tinggal di Taiwan dan bekerja serabutan.

Namun, ternyata suami Valencya merupakan duda beranak tiga.

Meski merasa dibohongi, Valencya tetap melanjutkan rumah tangganya hingga akhirnya kembali ke Indonesia.

Keduanya pun tinggal di Karawang dan membuka usaha toko bangunan.

Karena hanya memiliki visa kunjungan, Chan Yu Ching terpaksa kembali ke Taiwan dan kembali ke Indonesia setiap empat bulan sekali.

Semua transportasi Chan Yu Ching ditanggung Valencya saat itu.

Valencya juga membiayai suaminya membuka perseroan terbatas (PT).

Namun, usaha keduanya mengalami masalah.

Hubungan suami istri itu pun memburuk pada 2018.

Baca juga: Detik-detik Ayah Aniaya Anak Tiri hingga Tewas di Jatim, Korban Dipukuli, Hidung Berdarah lalu Tewas

Baca juga: Ayah Aniaya Anak hingga Babak Belur, Ibu Korban: Almarhum Kakaknya yang Kanker Juga Kerap Dihajar

Hingga pada akhirnya pada Februari 2018 lalu Valencya mengajukan gugatan cerai atas dasar ketidakcocokan.

Setelah melakukan mediasi, keduanya sepakat rujuk.

Namun pada September 2019, Valencya kembali menggugat cerai suaminya.

Kisruh rumah tangga keduanya merambat ke masalah hukum hingga terjadilah saling lapor.

Setelah resmi cerai, Chan Yu Ching balik melaporkan Valencya ke polisi atas dugaan pemalsuan surat kendaraan.

Selain itu, pada September 2020, Chan Yu Ching juga melaporkan Valencya atas kasus dugaan pengusiran dan tekanan psikis terhadap suaminya.

Valencya ditetapkan sebagai tersangka pada Januari 2021. (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Artikel ini telah diolah dari TribunJabar.id dengan judul Sosok Eks Suami Valencya, Mengaku Bukan Mabuk tapi Soal Harta, Sering Bolak-balik Taiwan karena Ini, Update Kasus Valencya, Jaksa Agung Bebaskan Nengsy Lim, Gantian Mantan Suami yang Dituntut Penjara, dan Kompas.com dengan judul "Tangis Valencya Usai Tuntutan 1 Tahun Penjaranya Dicabut JPU: Terima Kasih..."