Cerita Selebriti

Unggah Chat Sengit Henny Rahman, Larissa Chou Ungkap Alasannya Berseteru dengan Istri Alvin Faiz

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Elfan Fajar Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Larissa Chou dan Henny Rahman, istri Alvin Faiz, Minggu (14/11/2021). Unggah Chat Sengit Henny Rahman, Larissa Chou Ungkap Alasannya Berseteru dengan Istri Alvin Faiz

TRIBUNWOW.COM - Mantan istri Alvin Faiz, Larissa Chou belum lama ini menghebohkan publik lewat unggahannya di Instagram.

Pasalnya, unggahan itu menampilkan tangkapan layar pesan dari dari Henny Rahman, perempuan yang menikah dengan mantan suaminya.

Isi pesan tersebut cukup menghebohkan lantaran menunjukkan Henny Rahman yang membanggakan diri bahwa dirinya lebih cantik daripada Larissa.

Larissa Chou membongkar pesan singkat yang dikirim oleh Henny Rahman kepadanya, Sabtu (13/11/2021). (Instagram @larissachou)

Baca juga: Penyebab Larissa Chou Berseteru dengan Henny Rahman Istri Alvin Faiz, Dipicu Pesan Berisi Nasihat

Setelah kehebohan tersebut, Larissa langsung membeberkan penyebab ribut-ributnya dengan Henny Rahman.

Menurut Larissa, hubungannya dengan H awalnya baik-baik saja.

Hal itu ia sampaikan melalui tulisan panjangnya di Instagram stories.

"Sebenarnya aku tidak ada masalah dengan H, waktu jumpa aku titip hadiah kecil untuk anaknya yang ulang tahun."

"Perjalanan pulang ke rumah habis jemput anak aku yang selesai main dengan mereka aku telepon H."

"Mengucapkan turut berduka cita atas neneknya yang wafat dan aku juga bilang, 'Hati-hati di jalan'," tulis Larissa Chou dalam unggahan Instagram Story @larissachou, Minggu (14/11/2021).

Baca juga: Unggah Chat Berisi Hinaan, Larissa Chou Tantang Henny Rahman Istri Alvin Faiz Bertemu: Ngomong Sini

Baca juga: Beredar Chat dan Rekaman Suara Diduga Alvin Faiz Akui Berzina, Pembuktian Tudingan Larissa Chou

Sayangnya, Henny Rahman tiba-tiba mengiriminya pesan singkat bernada merendahkan.

Terutama setelah Larissa meminta yang bersangkutan untuk bersikap bijak dan introspeksi diri.

"Dan di SMS terakhir aku, aku hanya meminta dia untuk lebih bijak dan intropeksi diri, aku juga meminta maaf kalau cara para pegawai aku menegur H dan A itu caranya salah."

"Termasuk aku juga meminta maaf atas nama pribadi."

"Tapi SMS jawabannya seperti yang aku posting, SMS-nya bahkan lebih panjang dan menghina fisik juga merendahkan aku."

"Dengan membawa keluarga dan teman-teman A yang katanya memuji dia."

Halaman
123