Perhiasan itu terakhir digunakan oleh korban di tangan dan leher.
"Emas yang hilang ada sekitar 30 gram," kata Agusni.
Sang suami kini berharap agar pihak kepolisian dapat segera mengungkap kasus pembunuhan ini.
Baca juga: Adu Argumen soal Danu, Pengacara Yosef Tanya Beranikah Kades Jalancagak Masuki TKP?
Menurut keterangan Keuchik Suak Timah, Kecamatan Samatiga, Tabrani, korban selama ini bekerja sebagai guru berstatus aparatur sipil negara (ASN) di sebuah sekolah menengah kejuruan (SMK).
Korban diketahui telah dimakamkan pada Jumat (5/11/2021) pagi..
Pihak kepolisian sampai saat ini masih terus melakukan pemeriksaan saksi-saksi guna mengungkap pelaku pembunuhan tersebut.
“Untuk tersangka hingga sore tadi belum ada, dan pihak kita masih terus bekerja dan semoga pelaku bisa segera kita temukan,” ujar AKBP Andrianto Argamuda.
“Dari dugaan kita sementara pembunuhan tersebut bermotif karena sakit hati,” sebutnya. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Kepala Ibu Guru Pecah Dieksekusi Dengan Batu Koral, Kalung dan Gelang Emas Dibawa Kabur Pelaku, Ibu Guru Dihabisi Pakai Batu Koral, Kalung dan Gelang Emas Korban Raib, dan Diduga Bermotif Sakit Hati