Terkini Internasional

Terungkap Isi Pesan Macron ke Morrison soal Kapal Selam, Hubungan Prancis dan Australia Makin Panas

Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Elfan Fajar Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Prancis, Emmanuel Macron. Isi percakapan antara Presiden Macron dan PM Morrison terkait pembatalan kerja sama kapal selam terungkap, picu memanasnya hubungan Prancis-Australia, Selasa (2/11/2021).

Menurutnya, jika ada pesan yang bisa menunjukkan secara lebih jelas bahwa Macron mengetahui hal itu, pasti pihak Australia sudah membocorkannya.

Disebutkan oleh sumber tersebut, pemerintah Prancis mengetahui adanya beberapa masalah terkait kontrak kapal selam oleh Australia, tetapi tidak berpikir akan membatalkannya.

“Kami tahu bahwa Australia memiliki beberapa masalah, tetapi mereka hanya memperhatikan aspek teknis dan jadwal, seperti halnya setiap kontrak besar seperti ini."

Sumber tersebut mengatakan masalah terkait teknis dan jadwal, menjadi hal yang dirujuk dalam pesan singkat itu, menjelang diskusi dengan produsen kapal selam Naval Group yang direncanakan dilakukan hari berikutnya.

Dilansir dari The Guardian, Morrison sempat berbicara dengan Macron melalui telepon minggu lalu.

Presiden Prancis menggunakan kesempatan itu untuk mendesak pemerintah Australia, mengusulkan langkah-langkah konkret untuk memperbaiki hubungan keduanya.

Morrison menegaskan bahwa dia sudah “menjelaskan” kepada Macron saat makan malam di Paris pada pertengahan Juni, “bahwa kapal selam bertenaga diesel konvensional tidak akan memenuhi persyaratan strategis Australia”.

Tetapi, PM Australia itu juga menyebutkan bahwa pihaknya tidak bisa secara langsung mengatakan kepada Macron pada saat itu, bahwa negaranya akan bekerja sama dengan AS dan Inggris.

Hal itu karena rencana kerja sama AUKUS belum diselesaikan dan masih dalam tahap perundingan.

Hingga saat ini belum ada tanggapan dari Morrison terkait kebocoran pesan singkat tersebut. (TribunWow.com/Alma Dyani P)

Berita terkait Prancis lain