Terkini Daerah

Fakta Kematian Anjing Canon di Aceh yang Viral, Ternyata Pemilik Mengakui Anjingnya Meresahkan Warga

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seekor anjing bernama Canon mati saat dievakuasi petugas Satpol PP di Pulau Banyak, Aceh Singkil, Sabtu (23/10/2021). Kasus kematian Anjing bernama Canon yang dinarasikan menyudutkan Satpol PP akhirnya diklarifikasi oleh pemilik, Kamis (28/10/2021).

Wili mengungkapkan bahwa pihak yang memasukkan anjing ke keranjang adalah karyawannya bernama Riska.

"Mengenai kematian hewan peliharaan kami, saya pribadi tidak mempermasalahkan atas apa yang sudah terjadi," kata Wili dilansir TribunWow.com, Kamis (28/10/2021).

Terkait postingan di akun Instagram @rosayeoh, Wili menyatakan sudah meminta menghapus dan mengklarifikasi tentang kejadian sebenarnya.

Diketahui akun tersebut yang memposting kematian anjing bernama Canon, hingga akhirnya viral di medsos.

"Adapun kami selaku pengelola wisata di Kimo Resort mendukung penuh program wisata halal Aceh," tukasnya.

Sementara itu, Dulmusrid selaku bupati meminta Wili tidak hanya meminta maaf secara lisan, tapi tertulis agar bisa dipertanggungjawabkan.

Menurut Bupati, pihaknya terbuka terhadap masuknya investor.

Hanya saja harus mengikuti aturan dan kearifan lokal yang ada di daerahnya.

Setelah itu, lantas Wili menyepakati membuat surat pernyataan.

Selanjutnya, Wili bersama Sekda Aceh Singkil, Azmi, menggelar konferensi pers.

Konferensi pers dimulai dengan pembacaan surat pernyataan oleh Wili. Isinya serupa yang ia sampaikan ketika bertemu bupati.

Antara lain menyampaikan permintaan maaf, dan mengakui bahwa pemindahan anjing atas persetujuannya.

Wili juga meminta adiknya yang merupakan pemilik akun Instagram @rosayeoh menghapus posting serta sampaikan kejadian sesungguhnya.

Lalu mengakui yang memasukkan anjing ke keranjang merupakan karyawannya.

Setelah itu, Sekda menyatakan, sesuai klarifikasi dari Wili bahwa permasalahan yang terjadi bukan karena wisata halalnya.

Halaman
1234