"Apalagi kita lagi proses bagaimana penonton bisa hadir. Belum apa-apa sudah merusak suasana, dan saya yakin itu bukan suporter yang sebenarnya."
"Saya sih khawatir, kita kan capek-capek mengurus izin, semua klub juga sudah bergerak, semua pertandingan sudah berjalan. Yang kasihan itu suporter sebenarnya. Kalau ada hukuman dari PSSI bahwa nggak boleh ada penonton kan kasihan karena segelintir orang ini."
"Saya dukung penindakan karena itu tidak mewakili suporter yang sebenarnya. Suporter yang sebenarnya itu kondusif," katanya lagi.
Sebagai alternatif, Hadian mengatakan bahwa PT LIB membuka opsi untuk menggelar seri ketiga Liga 1 2021 di Pulau Bali.
Selain Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Hadian mengatakan ada tiga stadion lain yang kemungkinan bisa dipakai untuk menggelar pertandingan Liga 1 2021.
"Tim saya lagi ke Bali untuk verifikasi, di sana ada empat stadion. Tiga stadion untuk latihan tapi sudah tertutup juga, kalau tanpa penonton aman. Kalau dengan penonton hanya (bisa pakai Stadion Kapten) I Wayan Dipta," tandasnya.(BolaSport.com)
Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Serangan ke Bus Arema FC Jadi Pertimbangan, Seri Ketiga Liga 1 2021 Belum Tentu Digelar di Jawa Timur