TRIBUNWOW.COM - Yosef (55) tak kuasa menahan air matanya saat mengunjungi makam istri, Tuti (55), dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23), Jumat (8/10/2021) sore.
Dilansir TribunWow.com, Yosef ditemani keluarga saat mengunjungi TPU Istuning, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Kedatangan Yosef bertujuan untuk mendoakan istri dan anaknya yang menjadi korban pembunuhan 18 Agustus 2021 lalu.
Saat berdoa di hadapan makam kedua korban, tampak Yosef menangis.
Ia pun turut mendoakan agar kasus pembunuhan Tuti dan Amalia segera terungkap.
Jasad Tuti dan Amalia ditemukan bertumpuk di dalam bagasi mobil Alphard yang terparkir di dalam rumahnya.
51 hari berlalu, kasus ini belum juga menemukan titik terang.
Polisi hingga kini belum mengetahui sosok pembunuh sadis yang menghabisi ibu dan anak secara bersamaan.
"Saya terus mendoakan semoga istri dan anak saya diterima di sisi Allah SWT diterima iman islamnya, saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat indonesia yang telah mendoakan istri dan anak saya," terang Yosef dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (8/10/2021).
Yosef mengaku tak akan bosan berdoa agar kasus ini segera terungkap.
"Kami tidak akan mendahului, kami semua hanya bisa berharap agar kasus ini secepatnya terungkap, saya hanya minta dukungannya saja kepada masyarakat," ungkapnya.
Baca juga: Rutin Gelar Pengajian untuk Tuti dan Amalia, Yosef Selalu Berpesan ke Kuasa Hukumnya untuk Berdoa
Baca juga: Kondisi Kejiwaan Yosef Kini seusai 13 Kali Diperiksa soal Kasus Subang, Lelah Dituding Pembunuh
Gelar Pengajian
Suami Tuti Suhartini (55) menggelar pengajian di rumah keluarganya di Desa Bunihayu, Kecamatan Jalancagak, Subang, Jawa Barat.
Hal itu diungkap tim kuasa hukum Yosef, Fajar Sidik, Kamis (7/10/2021).
Untuk diketahui, hingga kini polisi belum mengetahui sosok pembunuh Tuti dan Amalia.
Baca juga: Sampai Nangis Ngaku Sakit Hati Dituduh Pembunuh, Yosef Berani Bersumpah: Kenapa Orang Gak Percaya?
Baca juga: Kerap Komentari Yosef dan Mimin, 3 Kakak Korban Pembunuhan di Subang Diperiksa Polisi di Ruang Ini
Selain ditemukan tewas bertumpuk bersama jasad Tuti, Amalia juga dalam kondisi tanpa busana.
Polisi telah melakukan berbagai penyelidikan, mulai dari olah TKP, autopsi ulang jenazah kedua korban, hingga memeriksa sejumlah saksi.
"Ya, tadi kebetulan ada acara, persisnya jam setengah 4 abis Asar itu ada acara pengajian 50 hari untuk mendiang almarhumah Ibu Tuti dan Amalia," ujar Fajar, dikutip dari TribunJabar.id, Kamis (7/10/2021).
"Turut mendoakan dari Pak Yosef sendiri bertempat di keluarga Pak Yosef."
Fajar menyebut kliennya rutin menggelar pengajian untuk mendiang Tuti dan Amalia.
Satu di antaranya saat hari ke-40 kematian kedua korban.
"Memang sebelumnya, sebelum 50 hari sudah ada acara pengajian seperti 40 hari, ya, kita sesama muslim mendoakan orang yang sudah meninggal, terlebih keduanya merupakan istri dan anak dari Pak Yosef," ungkapnya.
Melalui tim kuasa hukumnya, Yosef berharap kasus pembunuhan Tuti dan Amalia segera terungkap.
Terkait kasus ini, Yosef pun menyampaikan pesan menyentuh pada tim kuasa hukumnya.
"Pak Yosef terus berpesan, artinya begini atas kami berdoa kepada Yang Maha Kuasa semoga kasus ini tidak berlarut-larut dan tentunya cepat terungkap," jelasnya.
Tangis Yosef Pecah
Yosef (55) berurai air mata mengaku sakit hati terus dituding sebagai pembunuh istri dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23).
Dilansir TribunWow.com, Yosef mengaku dirinya sebagai korban fitnah.
Ia menyebut tak tahu menahu soal pembunuhan istri dan anaknya yang berlangsung di Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Subang, Jawa Barat, 18 Agustus 2021 lalu.
Yosef mengaku sangat sakit hati karena saat bersedih kehilangan Tuti dan Amalia, ia malah dituding sebagai pembunuhnya.
Hal itu diungkapkan Yosef saat diwawancarai dalam acara Aiman Kompas TV beberapa waktu lalu.
“Tidak sama sekali, apapun yang dituduhkan, itu menjadi fitnah itu,” terang Yosef.
Ia kemudian menceritakan kronologi penemuan jasad Tuti dan Amalia di dalam bagasi mobil Alphard.
Yosef mengaku memberi keterangan yang sebenar-benarnya.
Ia bahkan berani bersumpah di atas Al-Quran saat menceritakan kejadian itu di hadapan sang pengacara.
“Ini juga saya disumpah dulu sama pengacara, sampai pakai Al Quran pun boleh,” terangnya.
“Saya tidak sama sekali melakukan dan tidak pernah menyuruh orang." (TribunWow.com)
Sebagian artikel ini telah diolah dari TribunJabar.id dengan judul Yosef Menangis, Saat Datangi Makam Tuti dan Amalia Sore Tadi, Ini yang Dikatakannya, Demi Bongkar Kasus Subang, Yosef Bolak-balik Diperiksa, Kuasa Hukum Beberkan Kondisi Kejiwaannya, Kasus Subang Masuk Hari ke-50, Ini yang Dilakukan Yosef, Sampaikan Pesan Menyentuh