Ia menilai ketiadaan Aurel di rumah mengurangi kehebohan keluarganya.
Pasalnya, Aurel adalah sosok yang paling banyak bersuara dan memiliki ide-ide unik.
"Kalau aku benar-benar merasa kalau enggak ada dia tuh enggak enak, karena enggak berisik, satu," kata Anang.
"Terus kalau kita ngumpul berisik pesan makanan, ide-ide yang aneh-aneh enggak ada."
"Yang bawel-bawelin enggak ada," sambung Atta.
"Yang berantem sama Pipi, yang berani kasar cuma dia," tuding Anang.
Sontak saja Aurel mengeluh sementara keluarga lain terbahak.
"Eh, bukan kasar, apa namanya ya, berani, galak," ralat Anang.
Atta ganti memandang ke arah Ashanty dan menanyakan pendapatnya.
"Memang Bunda enggak berani? Bunda bukannya berani juga?," tanya Atta.
"Sama dia?," ujar Ashanty.
Bukannya menjawab, Ashanty hanya tersenyum setengah mencibir.
Aurel pun menyahut mengatakan bahwa ayahnya hanya akan diam saat bertengkar dengannya.
"Tapi enggak kayak aku, kalau misalnya Bunda sama Pipi ada cekcok, Pipi jawab," beber Aurel.
"Kalau aku sama Pipi, Pipi langsung enggak akan jawab, diam."
Baca juga: Protes Atta Halilintar Bandingkan Kehamilannya dengan Nagita Slavina, Aurel: Aku Emang Gak Kuat?
Baca juga: Protes Atta Halilintar Berubah setelah Dirinya Hamil, Aurel Hermansyah: Ayang Harus Sabar