TRIBUNWOW.COM - Warga sempat digegerkan oleh aksi seorang pria berinisial AAK yang seorang diri membakar sebuah pool taksi di Jalan Rancabali, RT 1/11, Kelurahan Pasirkaliki, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat, pada Sabtu (2/9/2021).
Puluhan mobil hangus terbakar gara-gara aksi pelaku yang diketahui pernah menjadi seorang sopir di pool taksi tersebut.
Seusai ditangkap oleh pihak kepolisian, pelaku kini terbaring di Rumah Sakit Sartika Asih.
Baca juga: Terkait Kasus Subang, Mimin Ngaku Baru Tahu setelah Ramai di Medsos, Awalnya Tak Dikabari Yosef
Baca juga: Detik-detik Mantan Sopir Nekat Bakar Garasi Taksi, Sengaja Datang Pagi lalu Sulut Api Pakai Bensin
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, pelaku ternyata memiliki sederet penyakit yang ia sembunyikan dari aparat berwenang.
"Memang dari awal tersangka enggak jujur. Ternyata dia pernah dipasang ring empat (di jantung) pada 2005 dan kena stroke pada 2006," kata Panit Reskrim Polsek Cimahi, Iptu Mugiono ketika dihubungi, Selasa (5/10/2021).
Menurut keterangan polisi, pelaku juga sudah tiga kali menikah namun semuanya berakhir dalam perceraian.
AAK pun kini hidup sebatang kara.
"Tersangka sudah dua hari dirawat di rumah sakit," kata Iptu Mugiono.
Sementara ini diduga AAK sakit hati tidak bisa menutup setoran di tempatnya bekerja dulu.
AAK diketahui merupakan mantan sopir lepas di perusahaan taksi tersebut.
Saat bekerja, AAK biasanya diharuskan menyetor sejumlah uang yang sudah ditentukan perusahaan setiap harinya.
"Dia hanya datang bawa mobil setiap 24 jam, ya persis seperti sopir angkot, ada setorannya juga, nah lebihnya baru buat dia. Tapi dia sudah cukup lama enggak kerja di situ lagi," ujar Iptu Mugiono saat dihubungi, Minggu (3/10/2021).
Penangkapan terhadap AAK yang merupakan pelaku pembakar garasi taksi itu, kata Mugiono, berawal dari penyelidikan yang dilakukan pihaknya untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut.
"Kami lakukan penyelidikan sampai kemudian penyidikan. Barang bukti sudah lengkap dan tersangka langsung kami tahan hari itu juga," katanya.
Mengenai motif, polisi belum mendapat keterangan karena AAK masih bungkam.
"Sampai sekarang dia belum mau ngomong dan terus kami dalami. Tapi yang pasti dia sengaja dan dia beraksi seorang diri, tidak ada pelaku lainnya, hanya dia saja," ucap Mugiono.
Pelaku Sirami Bensin ke Puluhan Mobil
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, total ada 31 unit mobil taksi yang terbakar hangus.
Sedangkan 23 unit masih dapat diselamatkan.
Pelaku berstatus sebagai mantan sopir atau pegawai yang dulu bekerja di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Jelaskan Mengapa Yosef Paling Banyak Diperiksa soal Kasus Subang, Pengacara: Ini Belum Ada Ujungnya
Sebelum melakukan aksi pembakaran, pelaku lebih dulu memantau kondisi TKP.
Ketika memastikan TKP sepi, AAK pergi ke luar sebentar lalu kembali masuk ke garasi kali ini sambil membawa bensin.
AAK kemudian menyirami mobil-mobil yang ada di dalam garasi memakai bensin.
Kemudian dirinya menaruh ban-ban bekas ke mobil yang akan dibakar.
Kendaraan yang terbakar kondisinya kini rusak parah karena bagian dalam dan luar habis hangus terbakar.
"Jadi dia ini datang pagi-pagi, melihat garasi sepi lalu dia membeli bensin. Setelah itu ngambil korek, dan beberapa ban bekas didekatkan ke mobil."
"Terus bensin disiramkan juga ke mobil dan membakar garasinya," kata Panit Reskrim Polsek Cimahi Iptu Mugiono, Minggu (4/10/2021).
Atas perbuatannya AAK disangkakan pasal 187 KUHP tentang perbuatan dengan sengaja menimbulkan kebakaran, peletusan, atau banjir, dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.
Komandan Regu 1 Pemadam Kebakaran Kota Cimahi, Indrahadi mengatakan, akibat kebakaran yang melalap bangunan garasi itu, pemiliknya mengalami kerugian hingga Rp 500 juta, sedangkan akibat puluhan mobil taksi yang terbakar, kerugiannya mencapai Rp 2.790.000.000. atau Rp 2,5 miliar lebih.
Berdasarkan keterangan saksi, Indra mengatakan bahwa memang benar garasi itu dibakar.
"Setelah api merembet dan membesar, pegawai langsung lapor ke pemadam kebakaran Kota Cimahi," kata Indra.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.
Tetapi, Indra mengatakan bahwa ada satu orang karyawan, Muhyayun (42), yang terpaksa harus dirawat karena berusaha ikut memadamkan api.
Terkait kebakaran tersebut,Indra mengatakan pihaknya menerima laporan pada pukul 06.53 WIB.
Tim Damkar kemudian tiba di lokasi pukul 07.03 WIB dan selesai penanganan pada pukul 09.00 WIB.
Sedangkan untuk kejadiannya diperkirakan pada pukul 06.30 WIB. (TribunWow.com/Anung/Rilo)
Artikel ini diolah dari TribunJabar.id dengan judul Detik-detik Sopir Taksi Bakar Garasi Berisi 54 Mobil di Bandung, 31 Mobil Akhirnya Hangus, Garasi Taksi di Bandung yang Terbakar Hebat Ternyata Dibakar Mantan Sopir, Apa Alasannya?, dan Tersangka Pembakar Pul Taksi di Rancabali Cimahi Enggak Jujur, Kini Terbaring di Rumah Sakit