Terkini Daerah

Kronologi Suami Bakar Istri dan Anak di Probolinggo, Dipicu Hubungan Ranjang hingga Cinta Segitiga

Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga menunjukkan lokasi kejadian suami di Probolinggo bakar istri dan anak hidup-hidup di Dusun Krajan, Desa Tanjungrejo, Kecamatan Tongas, Probolinggo, Rabu (29/9/2021).

Pelaku Ditangkap Warga

Seorang saksi mata bernama Sohib Ansori memberikan kesaksiannya.

Ia menyebut, Setelah membakar istri dan anaknya, Adi langsung pulang ke rumahnya yang berjarak hanya beberapa meter dari lokasi pembakaran.

"Dia mau mengambil mobil. Sepertinya dia mau melarikan diri. Tetapi warga berhasil menangkapnya," terangnya, dikutip dari SuryaMalang, Jumat (1/10/2021).

Adi menyebut awalnya sang istri pamit periksa di bidan pada pagi hari.

Tapi, sang istri tak kunjung pulang sampai malam.

Ulah Siti itu yang membuat Adi naik pitam sehingga tega membakar Siti.

Rumah tangga Adi dan Siti memang tak harmonis.

"Jadi, istrinya pamit periksa ke bidan. Ternyata pulang ke rumah Alastlogo," terangnya.

Ribut soal Hubungan Ranjang

Perangkat Desa Tanjung Rejo, Buradianto memberikan penjelasannya.

Kasus penganiayaan ini dipicu sejumlah masalah.

Pelaku gelap mata membakar istrinya karena urusan ranjang.

Pelaku kerap minta berhubungan badan hingga lima kali sehari.

"Sang suami (Adi) sering meminta hubungan badan sehari bisa 5 kali. Korban tidak mampu melayani. Kalau tidak diberi jatah suaminya langsung marah," kata Buradianto dikutip dari SuryaMalang.

Baca juga: Detik-detik Suami Bakar Istri dan Anak Hidup-hidup, Korban Diduga Selingkuh hingga Berniat Minggat

Halaman
123