TRIBUNWOW.COM – Seorang pria memukuli kekasihnya hingga tewas dan memutilasi tubuhnya sebelum membuangnya ke tempat sampah.

Dilansir dari The Mirror, Kirby Simone Noden (32) dibunuh oleh pasangannya, Dean Lowe, dalam tindakan brutal yang mengguncang komunitas kecil di Marazion dekat Penzance, Cornwall, Inggris.

Dean Lowe dijatuhi hukuman seumur hidup dengan minimal 28 tahun penjara di Pengadilan Truro Crown karena aksi pembunuhan tersebut.

Baca juga: Seorang Pria di Austria Simpan Jasad Ibunya selama Setahun demi Dapatkan Uang Tunjangan

Baca juga: Seorang Gadis Remaja Dirudapaksa 33 Orang selama 8 Bulan di India, Sempat Diperas Pacarnya

Sementara itu, bagian tubuh Kirby Simone Noden yang dibuang ke tempat sampah, tidak pernah ditemukan.

Media setempat, Cornwall Live, melaporkan kemungkinan jasad Kirby telah dibakar oleh pekerja pengelola sampah yang tidak sadar.

Sersan Detektif Christopher Rooney mengungkapkan kronologi pembunuhan yang terungkap saat pemeriksaan dengan tersangka, Lowe.

Dia mengatakan, Kirby berasal dari Cheshire, tetapi kehilangan kontak dengan keluarganya, setelah Lowe memintanya memilih kekasihnya itu atau keluarga.

Kirby dan Lowe pindah ke Barat Daya Inggris dan menetap di Torquay sebelum pindah ke Marazion.

Dalam pemeriksaan itu, diketahui Kirby mempunyai anak tetapi tidak lagi diasuh olehnya karena dia dan Lowe memiliki masalah kecanduan narkoba.

Pasangan itu tinggal di sebuah flat bawah tanah kecil di Marazion, Inggris.

Flat itu juga menjadi lokasi pembunuhan Kirby oleh Lowe.

Christopher Rooney mengungkapkan kepolisian Devon dan Cornwall mendapat informasi dari panggilan telepon pihak berwenang Merseyside sekitar pukul 01.12 waktu setempat pada Kamis (18/5/2017).

“Polisi Merseyside dihubungi oleh Toni-Anne Barlow untuk mengatakan bahwa sepupunya, Dean Lowe telah mengirim pesan ke Facebook-nya yang menyatakan dia memasukkan pacarnya ke tempat sampah,” kata Rooney.

"Pesan itu berisi foto dari apa yang tampak seperti dinding berlumuran darah,” tambahnya.

Seorang petugas setempat, PC Neal, kemudian dikirim ke flat tempat tinggal Kirby dan Lowe.

Rooney menceritakan bagaimana petugas menemukan Lowe berjongkok di belakang pintu depan flatnya.

Lowe memberi tahu PC Neal bahwa dia membunuh Kirby dan membuang bagian tubuhnya di tempat sampah beroda.

Baca juga: Menyamar Jadi Pengacara, Gangster India Terlibat Baku Tembak di Pengadilan, 3 Orang Tewas

Baca juga: Pengungsi Afghanistan Pelaku Rudapaksa dan Bunuh Gadis 13 Tahun Austria Ditemukan di Inggris

Lowe kemudian membawa Neal ke lantai bawah tanah, di mana dia menunjukkan lokasi pembunuhan yang sudah berlumuran darah yang dikatakan adalah milik Kirby, ungkap Rooney.

Lowe juga mengaku sudah memotong tubuh Kirby sebelum membuangnya ke tempat sampah.

Tim investigasi kepolisian kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memastikan bahwa darah itu memang benar milik Kirby.

Lowe lantas didakwa dan dituntut atas pembunuhan brutal terhadap kekasihnya itu.

"Saya terkejut bahwa TKP dan apa yang ditunjukkan ke petugas (Neal) itu sangat mengerikan,” kata pihak Koroner (kantor penyelidikan penyebab kematian), Andrew Cox.

Rooney mengatakan kemungkinan Kirby dibunuh antara 11 dan 14 Januari 2017.

Lowe membunuh Kirby dengan memukul kepalanya menggunakan batu dan ujung tiang logam.

Terlepas dari bukti yang memberatkannya, Lowe sempat mengklaim dirinya tidak membunuh Kirby.

Namun, hakim menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada Lowe karena terbukti bersalah dengan minimal pidana 28 tahun, dalam persidangan pada Mei 2018. (TribunWow.com/Alma Dyani P)

Berita terkait Inggris lain