Yosef menjadi orang yang pertama datang ke TKP dan melihat rumahnya dalam kondisi berantakan dan berceceran darah.
Mengira jika rumahnya didatangi perampok, Yosef melapor ke polisi di Mapolsek Jalancagak.
Polisi kemudian menemukan jasad tersebut bertumpuk di dalam bagasi sebuah mobil.
Pihak kepolisian menyimpulkan bahwa kasus ini merupakan kasus pembunuhan berencana, karena hampir tidak ada barang berharga yang hilang di TKP.
Dan ada dugaan jika pelakunya merupakan orang dekat korban.
Hanya ponsel Amalia yang diketahui hilang dan hingga kini tidak diketahui keberadaannya.
Sebulan kasus ini berjalan, terungkap masalah di lingkaran korban seperti masalah dalam kepengurusan yayasan yang didirikan Yosef, dan masalah rumah tangga korban.
Seperti diketahui hingga kini sudah sekitar 26 saksi diperiksa polisi.
Beberapa orang yang kerap diperiksa di antaranya adalah Yosef, Mimin, Yoris dan Danu.
Bahkan sejumlah saksi juga diperiksa menggunakan alat tes kebohongan. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)
Sebagian artikel ini telah diolah dari Tribun Jabar yang berjudul Saksi Kunci Kasus Subang Kembali Diperiksa Polisi, Kali Ini Didampingi Kades Jalan Cagak, Ada Apa?