"Lagi ngasah tiba-tiba Pak Yosef datang dari belakang," kata Ujang.
"Enggak tahu dari mana datangnya, kapan datangnya."
Kala itu Yosef hanya bercerita kepada Ujang bahwa rumahnya berantakan.
"Pak Yosef lari terus saya ngikutin," kata Ujang.
"Pak Yosef masuk ke rumah, saya mah enggak masuk, cuma lihat di luar."
Baca juga: Viral Mertua di NTB Tendang Pengantin Pria saat Akad, Korban dan Keluarganya Buat Pelaku Emosi
Ujang mengiyakan kondisi rumah saat itu memang berantakan.
Kemudian Ujang bercerita, di bagian belakang mobil terdapat percikan air lalu di sekitarnya juga terdapat bercak darah.
Selanjutnya di dekat pintu di dapur, Ujang mengaku melihat banyak darah di sana.
"Pintu belakang itu terbuka dan enggak rusak," ujar Ujang.
Ujang bercerita kala itu dirinya izin kepada Yosef akan langsung melapor ke pihak berwenang sedangkan Yosef hanya mengiyakan dari dalam rumah.
"Lalu saya bilang ke Pak Yosef, 'pak saya mau lapor ke Pak RT'," ujar Ujang menceritakan kejadian saat itu.
Simak videonya mulai menit ke-2.00:
Yosef Pilih Sendirian di TKP
Satu hari sebelum pembunuhan terjadi, kedua korban bersama Yoris selaku anak Tuti dan kerabat korban Danu sempat berkumpul bersama dalam rangka acara keluarga.
Kala itu hanya Yosef selaku suami Tuti yang tidak ikut berkumpul dan tinggal sendirian di rumah terjadinya pembunuhan atau tempat kejadian perkara (TKP).