Pada bagian depan, terdapat gapura khusus yang menyambut seluruh tamu.
Gapura itu bertuliskan 'Indonesia Aman Tentram Gemah Ripah Loh Jenawi' serta tulisan berbahasa Arab.
Di dalam kompleks rumah itu, terdapat sebuah bangunan semacam saung yang disebut sebagai 'Singgasana Raja'.
Di singgasana itu ada sepasang kursi dan dua payung khas keraton.
Aki Jamal pun menjelaskan maksud dari tulisan yang ada di depan gapura istana kerjaan.
"Jadi, Angling Dharma itu bahwasanya, tidak cuma Baginda, hidup kita hanya mendarma dan berbakti. Mendarma pada yang maha kuasa, yang pencipta. Dan berbakti kepada yang diciptakan,” ujar Ki Jamal. (TribunWow.com/Rilo/Tami)
Artikel ini telah diolah dari TribunJabar.id dengan judul Tanggapan Bupati Pandeglang soal Adanya Kerajaan Angling Dharma: Kalau Halu, Harus Diproses Hukum, Pemimpin Kerajaan Angling Dharma Pandeglang Kerap Bantu Warga, Pengikut: Dia Sosok Satria Piningit, dan Heboh Kerajaan Angling Dharma di Pandeglang, Pemimpinnya 'Sang Baginda Sultan' dan Dikenal Dermawan