Virus Corona

Amerika Serikat akan Longgarkan Pembatasan Perjalanan untuk Turis Asing yang Telah Divaksinasi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Bandara Haneda, Jepang. Saat ini, Jepang mengkonfirmasi dua kasus pertama varian Covid-19 Mu di bandara Jepang pada Rabu (1/9/2021) malam.

TRIBUNWOW.COM - Amerika Serikat akan membuka kembali penerbangan untuk turis asing dari 33 negara.

Dikutip TribunWow.com dari Channelnewsasia, 33 negara yang boleh masuk ke AS termasuk China, India, Brazil, dan sebagian besar negara di Eropa.

Syaratnya ialah turis sudah divaksinasi penuh terhadap Covid-19, Senin (20/9/2021).

Baca juga: Polemik Asal-usul Virus Corona, Ini Alasan China Desak WHO Selidiki Laboraturium Amerika Serikat

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden (YouTube/BBC News)

Gedung Putih mengatakan hal itu akan menolong ekonomi karena Covid-19 di mana pembatasan jalur udara dimulai sejak awal tahun 2021.

Keputusan itu diumumkan oleh koordinator respons Virus Corona Gedung Putih Jeff Zients.

Zients tidak memberikan tanggal mulai yang tepat untuk aturan baru selain mengatakan "awal November".

Sementara detail untuk pembukaan dan kebijakannya baru masih diputuskan.

Amerika Serikat telah tertinggal dari banyak negara lain dalam mencabut pembatasan tersebut.

Baca juga: Fakta Jasad Diduga Selebgram Amerika Serikat yang Hilang Misterius Ditemukan FBI

Pembatasan AS telah melarang pelancong dari sebagian besar dunia termasuk puluhan ribu warga negara asing dengan kerabat atau hubungan bisnis di Amerika Serikat.

Pembatasan AS yang belum pernah terjadi sebelumnya telah melarang warga negara non-AS yang berada di negara-negara itu dalam 14 hari terakhir.

Pembatasan terhadap warga negara non-AS pertama kali diberlakukan pada pelancong udara dari China pada Januari 2020 oleh Presiden Donald Trump. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)

Berita lainnya terkait Amerika Serikat