SIM DAN KTP tersebut menunjukkan bahwa yang bersangkutan adalah warga Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.
Selain itu, polisi saat olah TKP juga menemukan tas berisi uang Rp 1,5 juta di jok motor.
Sementara, lokasi jasad pria yang ditemukan dalam posisi menggantung di pohon sengon berada sekitar 50 meter dari TKP pertama.
Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan menjelaskan, polis juga menemukan KTP berinisial HS (45).
Sesuai identitas yang ada, pria tersebut asal Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
Identitas tersebut ditemukan di saku celananya.
Baca juga: Kasus Ibu dan Anak di Subang Masih Misteri, Kriminolog UI: Pelaku Punya Waktu Banyak Bersihkan TKP
AKBP Yudhi Hery Setiawan menambahkan, kedua korban diduga bukan pasangan suami istri.
Namun, polisi masih terus mendalami guna mengungkap penyebab dan motif di balik tewasnya kedua orang tersebut.
"Informasi awal kedua korban bukan suami istri. Kami masih mendalami untuk mengetahui motif kasus itu," ujarnya.
Lebih lanjut, polisi menemukan bekas luka pada tubuh perempuan yang terbungkus dalam karung.
"Ada bekas merah-merah pada tubuh korban perempuan, untuk memastikan kami masih menunggu hasil autopsi dari RS Bhayangkara," katanya.
Dugaan Ada Motif Asmara
Kapolsek Ponggok AKP Sony Suhartanto, memastikan bahwa jasad pria identitasnya sesuai dengan KTP yang ditemukan di kantong celana korban.
Diketahui juga, pria tersebut merupakan karyawan di peternakan ayam.
"Ini sesuai keterangan saksi-saksi yang sudah kami periksa. HS bekerja di sebuah peternakan ayam," tutur AKP Sony.