TRIBUNWOW.COM - Pelatih asal Belanda, Robert Alberts resmi memperpanjang kontraknya bersama Persib Bandung jelang bergulirnya Liga 1 2021.
Robert Alberts menanandatangani kontrak selama tiga tahun ke depan bersama Persib Bandung, atau sampai tahun 2024 mendatang.
Sebelumnya, Robert Alberts dikontrak selama dua tahun saat didatangkan pada tahun 2019 lalu.
Persib Bandung menjadi klub ketiga Robert Alberts di Liga Indonesia, setelah Arema FC dan PSM Makassar.
Baca juga: Belum Puas setelah Peluncuran Jersey Persib Bandung, Bobotoh Masih Terus Tagih Ini ke Teddy Tjahjono
Baca juga: Catat, 6 Jadwal Pertandingan Persib Bandung pada Seri Pertama Liga 1 2021, Bertemu Bali United
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahyono, mengungkit prestasi Robert bersama Maung Bandung sebagai alasan pemberian kontrak baru.
Robert Alberts membawa Persib menuju peringkat keenam pada Liga 1 2019, lalu menjadi pemuncak klasemen Liga 1 2020 yang dibatalkan.
"Semoga kontrak baru ini bisa memberikan hasil yang terbaik bagi Persib," ujar Teddy (28/8/2021).
Di pihak Robert, eks pemain akademi Ajax Amsterdam itu terkesan dengan keseriusan manajemen membangun masa depan Persib.
Baca juga: Jelang Persib Bandung Lawan Barito Putera di Liga 1 2021, Asisten Robert Alberts Waspadai Ini
Baca juga: Perkara Pegang Jersey Tim, Greg Nwokolo Diisukan Gabung Persib Bandung, Ini Pendapat Teddy Tjahjono
Persib memang berencana membangun kompleks latihan dalam waktu dekat.
Ke depan, Robert tak ingin Persib hanya berfokus pada tim senior.
"Kami juga mulai memperhatikan akademi dan mulai membangun fasilitas juga," ucap Robert dilansir dari Kompas.com (29/8/2021).
"Kami harus membangun fondasi untuk klub supaya di masa yang akan datang, kami bisa menjadi klub profesional," imbuhnya.
Robert juga menjadikan Ajax sebagai tolok ukur bagi Persib pada masa mendatang, yaitu mampu memproduksi pemain-pemain hebat.
Di skuat Persib saat ini, terdapat Febri Hariyadi dan Beckham Putra Nugraha yang merupakan didikan akademi klub.
"Semisalnya di Belanda, kami bisa menjadi seperti Ajax yang terkenal dengan akademi dan talenta yang mereka produksi hingga tersebar membela klub di liga-liga top," terangnya.