Virus Corona

4 Herbal Indonesia yang Populer di Masa Pandemi Covid-19, Bisa Tingkatkan Imun saat Isolasi Mandiri

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi minuman limun kunyit

Kunyit termasuk ke dalam keluarga jahe-jahean.

Kunyit putih atau dikenal dengan nama white turmeric, atau Zedoary (Curcuma zedoaria) dipercaya mampu mengobati berbagai jenis penyakit.

Kunyit putih dipercaya dapat mengurangi jumlah mikroba di mulut.

Efektivitasnya sama dengan produk obat kumur di pasaran. Selain itu, ekstrak dari kunyit putih juga diyakini dapat menghambat aktivitas jamur pada tubuh manusia.

Meski memiliki rasa yang agak pedas, baik kunyit kuning maupun kunyit putih aman untuk dikonsumsi dalam takaran yang tidak berlebihan.

Tetapi jika ingin mengkonsumsinya secara berkelanjutan atau memiliki kondisi kesehatan tertentu dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter.

2. Meniran

Meniran atau Phyllanthus niruri merupakan tanaman liar yang kerap ditemui di jalan atau alam bebas.

Di Indonesia, bahkan meniran juga sering dianggap sebagai gulma, padahal tanaman tersebut memiliki banyak khasiat  untuk kesehatan.

Ilustrasi meniran (Kontan.co.id)

Meniran memiliki daun bulat yang berukuran kecil, jika dilihat sekilas, daun meniran amat mirip dengan daun putri malu.

Bagian yang sering dijadikan sebagai obt herbal adalah daun, batang daun, dan akar dari meniran.

Meniran dapat diolah menjadi suplemen dalam bentuk bubuk atau sirup.

Dosis rata-rata untuk mengonsumsi ekstrak daun meniran yaitu satu kapsul 500 miligram per hari.

Selain itu, daun meniran juga dapat dikonsumsi dalam bentuk teh seduhan.

Meniran kerap dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk batu ginjal. Ekstrak tanaman meniran yang bersifat basa diketahui dapat mencegah serta mengatasi batu ginjal yang bersifat asam.

Halaman
1234