Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM - Seorang wanita panggilan bernama Sherly ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di kamar kosnya yang berada di Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, Lampung, Jumat (13/8/2021).
Korban diketahui dibunuh oleh tiga pria yang menjadi pelanggannya.
Berdasarkan pengakuan para pelaku, korban dibunuh karena mengucapkan kalimat yang menyinggung perasaan dan tidak mau melayani sesuai perjanjian.
Baca juga: 2 Pemuda di Gresik Tega Hamili Wanita Keterbelakangan Mental, Terduga Pelaku Masih Pelajar SMK
Baca juga: Seusai Dengar Pidato Jokowi, Anies Kenang Pahlawan Lewat Buku: Mereka Terbiasa Debat Bahkan Kritik
Dikutip TribunWow.com dari Tribunlampungselatan.com, ketiga pelaku mengaku telah sepakat dengan korban untuk membayar sebesar Rp 150 ribu untuk memakai jasa layanan korban.
Namun di tengah melakukan perbuatan asusila, korban meminta tambahan bayaran.
Ketiga pelaku mengaku membunuh korban karena tak terima dengan sikap korban.
Para pelaku diamankan pada Minggu (15/8/2021) dini hari.
Dalam rekaman video yang beredar, terdengar pengakuan satu dari tiga pelaku pembunuhan.
Pelaku tersebut mengaku sempat dihina oleh korban.
"Bukan bang. Kan open BO. Terus mainlah. Belum kelar dia minta udah," kata salah satu pelaku yang memakai baju biru tersebut.
"Baru itu pak sama dia. Dia yang naikin pak," sambungnya.
"Saya bayar Rp 150 perjanjian," ujarnya.
"Pisaunya saya buang ke sungai pak," sambungnya lagi.
"Pas main pertama kan dia bilang, udahan lah punya kamu lembek. Lagian saya ada tamu lagi," kata pelaku tersebut.
Saat kejadian terjadi, pelaku mengaku hanya meminum anggur merah.
Penangkapan tersangka dikonfirmasi oleh Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin.
"Iya. Sudah tertangkap," jawab Edwin dalam pesan singkat WhatsAppp, Minggu (15/8/2021).
Luka Parah di Leher
Saat ditemukan, jasad korban memiliki luka sayatan besar di bagian leher.
Saking parahnya luka tersebut, leher korban nyaris terputus dari badannya.
Dari tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan sejumlah barang bukti seperti botol minuman keras.
Korban kala itu mengenakan atasan berwarna pink dengan bawahan rok pendek.
Baca juga: Wali Kota Gibran Dapat Bantuan dari Airlangga, Foto sang Menteri saat Sesi Penyerahan Jadi Sorotan
Orangnya Tertutup
Warga setempat bernama Putri (25) menyebut, korban adalah orang yang tertutup.
"Saya kurang kenal orangnya karena korban jarang bergaul dengan warga sekitar," kata Putri.
"Setau saya dia juga belum lama pindah ke kos ini," sambungnya. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini diolah dari TribunLampung.co.id dengan judul Pelaku Pembunuhan di Lampung Selatan Belum Puas, Akhirnya Teman Kencan Dibunuh di Kamar Kos dan Sherly Tewas di Kamar Kos, Pelaku Pembunuhan di Lampung Selatan Mengaku Tak Terima Diusir