Respons Kapolresta Solo
Sementara itu dikutip dari Tribun Jateng, Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak memberikan apresiasi kepada anggota tersebut.
Ade menjelaskan, Bripka Arief saat melaksanakan patroli lalu lintas di gerai vaksin Merdeka Candi di Graha Saba Buana.
Ketika pulang, lanjut Ade, sampai di lokasi melihat orang tua membawa koran yang kakinya sakit sedang duduk di trotoar.
"Di situ anggota turun, ikut membantu menjualkan koran dan tisunya itu. Ini bisa menjadi tauladan bagi anggota Polresta Surakarta," jelasnya.
Baca juga: Viral Wanita Ngaku Dirampok Rp 100 Juta, Korban Tak Langsung Lapor karena Ogah Repot
Ade mengungkapkan, pihaknya selalu menekankan kepada seluruh anggota Polresta Solo untuk bersimpati dan empati di tengah pandemi seperti ini terhadap saudara kita yang kurang mampu.
"Maka, Polri wajib hadir untuk membantu dan memberikan bantuan kepada warga kita yang membutuhkan bantuan maupun yang membutuhkan pertolongan kita," terangnya.
Dalam pelaksanaan tugas di lapangan, lanjut Ade, apalagi di tengah pandemi yang serba sulit, anggota wajib hadir memberikan bantuan semampu yang bisa dilakukan.
"Kalau kita ada rejeki lebih, kita berikan rejeki lebih itu. Kalau kita bisa membantu, seperti menjualkan koran, ya kita lakukan," tuturnya.
Ade menegaskan, Polri merupakan bagian dari masyarakat yang nantinya juga akan kembali ke masyarakat.
"Masyarakat juga bagian dari mitra Polri ya selama ini. Kita harus peduli," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Polisi Solo Bantu Jualan Koran PKL yang Kakinya Sakit, Banjir Doa dari Netizen, Usul Pangkatnya Naik dan di TribunJateng.com dengan judul Viral! Anggota Satlantas Polresta Solo Bantu Jualkan Koran, Kapolresta: Jadi Teladan