TRIBUNWOW.COM - Skuad Persis Solo mengadakan sebuah ritual sebelum kick off Liga 2 2021 resmi bergulir.
Ritual yang dilakukan oleh Persis Solo itu adalah dengan berziarah ke makam Pangeran Sambernyawa di Astana Mangadeg, Matesih, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah Jumat (6/8/2021).
Momen ziarah itu diabadikan oleh beberapa punggawa Persis Solo melalui akun Instagram mereka masing-masing.
Baca juga: Sempat Vakum Lama dari Dunia Sepak Bola, ke Mana Bek Persis Solo Reuben Silitonga Berkarir?
Baca juga: Kiper Persis Solo Tak Sabar Hadapi Liga 2 2021, Wahyu Tri Puji Persiapan Pelatih Eko Purdjianto
Beberapa punggawa itu di antaranya Wahyu Tri Nugoro, Reuben Silitonga dan Yussa Nugraha.
Postingan yang menggunakan fitur InstaStory tersebut memperlihatkan foto dan aktivitas mereka saat mengunjungi area makam itu.
Para pemain terlihat sangat menikmati momen ziarah dan berfoto di depan gerbang astana serta di beberapa titik area Astana Mangadeg.
Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona mengkonfirmasi sekaligus membenarkan kegiatan ziarah yang dilakukan oleh para pemain tersebut.
Dari keterangannya, seluruh punggawa Persis Solo ikut dalam kegiatan tersebut tanpa terkecuali.
"Iya benar hari ini para punggawa ziarah ke makam Sambernyawa dan semua punggawa ikut," kata Bryan dikutip TribunWow.com dari Tribun Solo, Jumat (6/8/2021).
Tujuan dari ritual ini adalah untuk meminta restu kepada para leluhur agar bisa menoreh hasil yang postitif pada perhelatan Liga 2 2021 nanti.
"Ini dalam rangka meminta restu menjelang bergulirnya liga," ujar Bryan.
Di kompleks tersebut, terdapat makam Mangkunegaran I atau dikenal dengan Pangeran Sambernyawa, Mangkunegaran II, dan Mangkunegaran III.
Baca juga: Stastistik Bek Naturalisasi Persis Solo untuk Liga 2 2021, Fabiano Beltrame dan Reuben Silitonga
Baca juga: Penyerang Sayap Persis Solo Incar Nomor Punggung 11, Rivaldi Bawuo Beberkan Alasannya
Siap Bertanding
Klub sepak bola asal kota Solo, Jawa Tengah, Persis Solo menyambut kabar bergulirnya Liga 2 dengan penuh rasa optimis.
Pasalnya, segenap pelatih dan pemain tim asal kota Bengawan tersebut tak sabar untuk menunjukkan tajinya di lapangan hijau dan bertemu dengan lawan.