"Kita tanya ke manajemen rumah sakit juga dikembalikan lagi ke Dinas Kesehatan," sambungnya.
Nakes yang disamarkan identitasnya itu mengaku sudah kebingungan menanyakan insentif.
Ia mengaku kecewa karena insentif yang sudah menjadi haknya tak kunjung dibayarkan.
"Intinya kita belum dapat kepastian jawaban soal insentif September (2020) sampai Juli (2021)," katanya.
"Jadi kita bingung tanya ke mana lagi, itu kan hak kita."
"Kita sudah melakukan kewajiban merawar pasien dengan segala risikonya."
"Tapi kenapa hak kita enggak dibayarkan? Kita kan punya keluarga di rumah," tandasnya.
Baca juga: Fakta Viral Bocah Tak Mau Pulang dari Wisma Atlet, Nakes: Dia Gak Mau Turun dari Gendonganku
Baca juga: Jokowi Pergoki Kelangkaan Obat Covid-19, Warganet dan Nakes Ramai-ramai Tulis Keluhan
Simak videonya berikut ini mulai menit ke-3.35:
Ungkit Penderitaan Nakes
Sebelumnya, ada yang berbeda pada acara Mata Najwa, Rabu (23/6/2021).
Kali ini acara tersebut tampil dengan format yang spesial, di mana Najwa Shihab bukanlah host pada malam tersebut.
Ia menyerahkan Tompi yang merupakan penyanyi sekaligus dokter untuk memimpin acara Mata Najwa yang diberi judul 'Mata Najwa Takeover: Blak-blakan Dokter'.
Baca juga: Dana Covid-19 Rp 107 Miliar Tak Bisa Dipertanggungjawabkan, Bupati Jember Bingung: Terus Terang Saja
Pertama, Najwa mengungkit penderitaan yang dialami oleh para tenaga kesehatan (nakes) selama masa pandemi Covid-19 berlangsung.
Penderitaan itu mulai dari tudingan hingga dianggap sengaja menyematkan status positif Covid kepada pasien.
"Mata Najwa malam ini akan diambil alih oleh mereka selama ini yang berjibaku paling keras selama pandemi walau kerap dituding macam-macam," jelas Najwa, dikutip dari YouTube Najwa Shihab, Kamis (24/6/2021).