Virus Corona
Ruam Merah pada Tubuh Anak, Gejala Penyakit Campak atau karena Covid-19? Ketahui Bedanya
Anak menjadi golongan yang rentan terpapar Covid-19, terlebih andai belum mendapatkan vaksinasi.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Anak menjadi golongan yang rentan terpapar Covid-19, terlebih andai belum mendapatkan vaksinasi.
Umumnya gejala Covid-19 pada anak sama dengan apa yang dirasakan oleh orang dewasa atau tua pada umumnya.
Satu di antara gejala Covid-19 pada anak adalah munculnya ruam atau bintik kemerahan di tubuh dan mengalami demam.
Terkait gejala ruam, sebenarnya bukan hanya karena Covid-19, tetapi juga bisa disebabkan karena penyakit campak.
Baca juga: Apakah Infeksi Covid-19 Pengaruhi Tumbuh Kembang Anak? Ini Jawaban Dokter Spesialis Anak
Baca juga: Banyak Kasus Meninggal saat Isolasi Mandiri, Siapkan Beberapa Hal Ini saat Isoman karena Covid-19
Namun, ada perbedaan yang bisa dikenali dari keduanya.
Hal itu disampaikan oleh Dokter Spesialis Anak, dr. S.T. Andreas, ketika menjadi narasumber dalam program Ayo Sehat Kompas TV edisi Jumat (23/7/2021).
dr. Andreas menyebebut, ruam pada penderita campak biasanya muncul ketika demam sedang tinggi-tingginya.
"Yang membedakan apa tanda tanya kalau pada campak ruangnya itu muncul pada saat demamnya itu tinggi sekali," katanya dikutip TribunHealth.com.
Ruam berwarna kemerahan akan muncul selama 3-5 hari.
Setelah itu ruam akan berubah warna menjadi kehitaman.
"Biasanya muncul 3-5 hari. Nanti yang warnanya merah berubah menjadi warna kehitaman," paparnya.
Baca juga: Kenali Gejala Ringan pada Pasien Covid-19, Bisa Antisipasi dengan Langsung Isolasi Mandiri
Selain itu, campak juga bisa dienali dari lokasi ruamnya.
dr. S.T. Andreas menjelaskan biasanya ruam muncul di area belakang telinga.
"Dan kalau campak itu munculnya dari belakang telinga."
"Itu yang bisa ita bedakan dengan infeksi Covid-19."