"Empat ratus ribu," jawab pedagang.
"Semuanya berapa (harganya-red)?," tanya Raffi.
"Seratus tiga lima," sahut pedagang sembari mengacungkan uang dari Raffi.
"Ya sudah gitu saja," kata Raffi.
"Ini rejeki buat saya pak?," tanya sang pedangang tak percaya.
"Mau lagi enggak?," tanya Raffi lagi.
"Kalau ditambahin alhamdullilah," kekeh pedagang tersebut.
"Nih, ditambah lagi," ujar Raffi.
Ibu tersebut menerima selembar uang tambahan dari Raffi dan langsung berterima kasih.
"Rejeki anak solehah berarti saya, terima kasih bapak Raffi," ucap sang pedagang.
"Mudah-mudahan jadi berkah ya, jadi berapa tuh semua?," cetus Raffi.
"Jadi Rp 500 ribu, hari ini rejeki dari Bapak Raffi dapat Rp 500 ribu, terima kasih," girang sang pedagang.
Belum puas, Raffi kembali menunjuk kipas bambu yang dipajang.
"Ini berapa nih?," tunjuk Raffi.
"Lima ribu," singkat pedagang.
Raffi kembali menyerahkan uang Rp 100 ribu pada sang pedagang hingga membuatnya kegirangan.
"Alhamdullilah ditambah lagi, terima kasih," seru pedagang itu. (TribunWow.com)