Terkini Daerah

Harta Kekayaan Oknum Satpol PP Gowa yang Aniaya Pemilik Kafe Disorot, Aset Ratusan Juta hingga Utang

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar petugas oknum Satpol PP Gowa, Mardani Hamdan, adu mulut hingga terhajadi ketegangan dengan pemilik warkop di Panciro Gowa, Rabu (14/7/2021) malam. Setelah ditetapkan sebagai tersangka, harta kekayaan Mardani Hamdan tak luput dari sorotan, Selasa (20/7/2021).

TRIBUNWOW.COM - Kasus penganiayaan yang dilakukan oleh oknum Satpol PP di Gowa, Sulawesi Selatan, terhadap pemilik warung kopi (warkop), berbuntut panjang.

Oknum Satpol PP yang diketahui bernama Mardani Hamdan (46) kini ditetapkan sebagai tersangka.

Dilansir TribunWow.com, Bupati Gowa juga diketahui telah resmi mencopot Mardani Hamdan dari jabatan pejabat publik.

Selain dicopot sebagai ASN, Mardani juga disangkakan Pasal 351 ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.

Tangkapan layar video oknum Satpol PP Gowa bersitegang dengan pemilik warkop di Panciro Gowa, Rabu (14/7/2021) malam. (TribunTimur.com/Istimewa)

Baca juga: Viral Video 28 Oknum Satpol PP di NTT Pesta Miras Rayakan Ultah Senior, Ada yang Akhirnya Dipecat

Tak sampai di situ, kasus Mardani sempat menjadi sorotan Presiden Jokowi.

Kini, harta kekayaan yang dimiliki oleh Mardani Hamdan sebagai pejabat publik juga tak luput dari sorotan.

Dikutip dari KompasTV, Mardani Hamdan diketahui menjabat sebagai Sekretaris Satpol PP Gowa sejak 2019.

Sebelum, Mardani merupakan Kepala Bidang di Dinas Pariwisata Kabupaten Gowa.

Sebagai Sekretaris Satpol PP Gowa, Mardani sempat melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 31 Desember 2020.

Dari data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Mardani Hamdan memiliki kekayaan total mencapai Rp 981.066.400.

Jumlah tersebut diketahui nyaris meningkat dua kali lipat sejak awal menjabat pada 2019 lalu.

Saat awal menduduki kursi Sekretaris Satpol PP Gowa, harta Mardani berjumlah Rp 497.292.000.

Peningkatan nilai jumlah kekayaan Mardani terjadi karena kenaikan nilai harga tanah dan bangunan.

Selain itu, Mardani juga memiliki aset kendaraan dan kas atau setara kas yang sebelumnya tidak dimilikinya.

Berikut ini rincian harta kekayaan Mardani Hamdan, dikutip dari laman elhkpn.kpk.go.id, yang diakses Tribunnews.com:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 800.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 500 m2/350 m2 di KAB / KOTA GOWA, WARISAN Rp. 800.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 342.000.000

1. MOTOR, YAMAHA BG6 A/T SPD.MOTOR Tahun 2018, LAINNYA Rp. 52.000.000

2. MOBIL, TOYOTA INNOVA Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 290.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. -

D. SURAT BERHARGA Rp. -

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 64.094.400

F. HARTA LAINNYA Rp. -

Sub Total Rp. 1.206.094.400

III. HUTANG Rp. 225.028.000

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 981.066.400

Jokowi Soroti Kasus Satpol PP Gowa

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti penanganan penertiban kedisiplinan masyarakat yang dilakukan oleh aparat di lapangan.

Jokowi bahkan secara khusu menyoroti kasus oknum Satpol PP Gowa, Sulawesi Selatan yang melakukan tindakan kasar pada masyarakat saat razia PPKM.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam Ratas Evaluasi PPKM Darurat di Istana Merdeka, Jumat (16/2021).

Presiden meminta para aparat di lapangan bertindak tegas namun santun saat melaksanakan tugas.

"Hati-hati dalam menurunkan mobility index mengenai penyekatan dan penanganan terhadap masyarakat, pedagang, PKL, toko," kata Jokowi dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (17/7/2021).

Jokowi pun mengimbau kepada semua instansi keamanan terkait agar memperhatikan sisi humanis saat melakukan tugas penertiban.

Presiden menilai, cara-cara persuasif justru terkadang lebih bisa diterima dan ditaati masyarakat dengan baik.

"Saya minta kepada Polri dan juga Mendagri, kepada daerah agar jangan keras dan kasar. Tegas dan santun," tegas Jokowi.

"Sambil sosialisasi memberikan ajakan-ajakan, sambil membagi beras, itu mungkin bisa sampai pesannya," ujarnya.

Orang nomor satu di Indonesia itu tampaknya sangat menyayangkan adanya kejadian yang terjadi di Gowa, Sulawesi Selatan.

Menurutnya, tindakan-tindakan semacam itu justru bisa semakin membuat suasana menjadi memanas.

"Saya kira peristiwa-peristiwa yang ada di Sulawesi Selatan misalnya, Satpol PP memukul pemilik warung, apalagi ibu-ibu."

"Ini untuk rakyat menjadi memanaskan suasana," pungkasnya. (TribunWow.com/Rilo)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Harta Kekayaan Mardani Hamdan, Satpol PP Gowa yang Pukul Ibu Hamil, Capai Rp981 Juta

Baca artikel lain terkait