Virus Corona

Jangan Salah Pilih Obat Terapi Covid-19, Ada Jenis Obat yang Tak Direkomendasikan IDI

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Elfan Fajar Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Obat anti parasit Ivermectin produksi Indofarma (INAF). Jangan Salah Pilih Obat Terapi Covid-19, Ada Jenis Obat yang Tak Direkomendasikan IDI

Isi paket obat ketiga juga hampir sama dengan jenis obat paket kedua, berikut jenis obatnya:

1. Oseltamivir (antivirus)

2. Invermectin

3. Azithromycin (antibiotik)

4. Ambroxol (obat batuk)5. Paracetamol (obat demam)

6. Vitamin C

7. Vitamin C

8. Zinc

Dilansir dari Youtube Kompas TV per 14 Juli 2021, lima organisasi profesi kedokteran telah merevisi protokol tata laksana Covid-19. 

Dalam protokol terbaru yang dibuat lima organisasi profesi tersebut, sudah tidak lagi menggunakan Oseltamivir dan Azithroycin dalam obat terapi Covid-19. 

Oseltamivir kini hanya digunakan sebagai obat tambahan jika pasien juga terinveksi virus influenza.

"Jadi Oseltamivir memang obat bagus buat influenza, obat virus tapi untuk influenza bukan untuk Covid-19, jadi kalau ada influenza selain Covid ya boleh, namun saya kira di Indonesia amat sangat jarang,"

Jadi prinsipnya Oseltamivir bukan obat untuk Covid-19." kata Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zobairi Djoerban, Minggu (18/7/2021). 

Selain kedua obat tersebut, penggunaan Invermectin juga tidak direkomendasikan sebagai obat terapi Covid-19. 

Hal itu karena sebagian hasil uji klinik menunjukkan hasil yang tidak konsisten sebagai obat terapi Covid-19.

Halaman
123