Makna Filosofis di Balik Jersey Anyar Persis Solo
Persis Solo baru saja merilis jersey anyar penggawa Laskar Samber Nyawa melalui Instagram @persisofficial pada Minggu (27/6/2021).
Jersey baru ini khusus digunakan squad Persis Solo berkompetisi di turnamen pramusim Piala Wali Kota Solo 2021.
Direncanakan Persis Solo akan mengikuti Piala Wali Kota Solo 2021 bersama 7 klub lainnya di Stadion Manahan Solo, Surakarta, Jawa Tengah pada 29 Juni-4 Juli.
Sebelumnya Piala Wali Kota Solo 2021 ditunda selama sepekan, karena melonjaknya penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah.
Persis Solo merilis dua macam jersey untuk bermain home dan away.
Serta dua macam jersey penjaga gawang untuk home dan away.
Dikutip TribunWow.com dari laman resmi Persis Solo, terdapat makna filosofis di balik jersey baru Persis Solo.
Jersey ini didominasi merah yang menjadi warna kebanggaan Persis Solo, selain itu ada motif batik Pisan Bali pada bagian lengan.
Batik Pisan Bali dikembangkan dan pernah dipakai di lingkungan Keraton Surakarta Mangkunegaran.
Batik yang digunakan di jersey baru Persis Solo memiliki makna mendalam.
Motif batik itu melambangkan kehormatan, doa dan harapan luhur.
Hal itu sejalan dengan landasan dasar Persis Solo yang menjunjung tinggi kehormatan dalam berkompetisi di Indonesia.
Selain itu doa dan harapan luhur sebagai harapan Persis Solo untuk meraih kejayaan di Indonesia.
Sementara untuk kostum penjaga gawang, motif Batik Truntum khas Solo menghiasi badan sang pengawal terakhir pertahanan Laskar Sambernyawa.
Motif batik Truntum memiliki arti cinta kasih.
Selaras dengan harapan Persis Solo ingin menyatukan seluruh insan Laskar Samber Nyawa dari pemain, manajemen, Pasoepati di manapun berada untuk mendukung tim kebanggaannya meraih pencapaian tertinggi, yaitu menjadi juara.
(TribunWow.com/Rido Rahmadani)
Berita terkait Persis Solo