TRIBUNWOW.COM - Gelandang Chelsea dan Timnas Prancis, N'Golo Kante sedang menuai banyak pujian.
Terbaru, pujian tersebut diberikan menyusul peran N'Golo Kante dalam mengantarkan Chelsea menjadi juara Liga Champions 2020/2021.
Tidak sedikit yang lantas menyebut N'Golo Kante pantas untuk mendapatkan penghargaan Ballon d'Or atau pemain terbaik dunia.
Baca juga: Timnas Prancis Hajar Bulgaria 3-0, tetapi Benzema Justru Alami Cedera, Absen di Euro 2020?
Baca juga: Karena Hal Ini, Pelatih Persib Bandung Tidak Tertarik EURO 2020 dan Juga Tak Dukung Timnas Belanda
Menanggapi hal itu, N'Golo Kante menyebut kalau pujian tentang dirinya yang pantas mendapatkan penghargaan Ballon d'Or dinilai berlebihan.
Nama N'Golo Kante tengah naik daun usai berhasil menjuarai Liga Champions 2020-2021 bersama Chelsea.
Kante sukses membawa Chelsea menjadi kampiun Liga Champions musim ini usai mengalahkan Manchester City di partai final.
Chelsea menang dengan skor 1-0 berkat gol tunggal Kai Havertz pada menit ke-42.
Akan tetapi, bukan Havertz yang menjadi man of the match dalam laga itu, melainkan Kante.
Kante sebelumnya juga menjadi man of the match dalam dua leg laga semifinal melawan Real Madrid.
Dalam laga final tersebut, Kante memang dinilai mampu bermain sangat apik di lini tengah Chelsea.
Gelandang asal Prancis itu berhasil menjadi penghubung antara lini belakang dan lini depan sekaligus menginisiasi berbagai serangan Chelsea.
Alhasil, penampilan Kante mendapatkan banyak pujian dari berbagai pihak, mulai dari rekan setim, pelatih, dan para penggemar sepak bola.
Baca juga: Bukan Timnas Inggris, Eks Manchester United Wayne Rooney Justru Jagokan Negara Ini di EURO 2020
Baca juga: Jelang EURO 2020, Kiper Timnas Jerman Manuel Neuer Catatkan Rekor Spesial Bersama Der Panzer
Belum lagi, sikap rendah hati Kante kembali ditunjukkan dengan malu-malu memegang dan mencium trofi Liga Champions.
Bahkan, tak sedikit pihak yang mengatakan kalau Kante pantas untuk mendapatkan penghargaan paling bergengsi untuk pemain sepak bola Eropa, yakni Ballon d'Or.
Namun, menanggapi hal itu, Kante menyebut kalau jalan menuju Ballon d'Or masih sangat panjang.