TRIBUNWOW.COM - Gelaran sepak bola antar negara di Benua Eropa, yakni Eropa 2020 bakal berlangsung pada 12 Juni-12 Juli 2021.
Sebanyak 24 negara yang tergabung ke dalam enam grup sudah siap untuk menobatkan diri sebagai penguasa Benua Biru.
EURO 2020 pun diperkirakan bakal menyedot animo tinggi dari para pencinta sepak bola, setelah berakhirnya liga-liga top di Eropa.
Baca juga: Pemain Spanyol Bikin Seluruh Timnas Portugal Jalani Tes Covid-19 Beberapa Hari Jelang Euro
Baca juga: Fakta EURO 2020: Portugal Masuk 3 Besar Tim dengan Skuad Terlelah, Bersama Belanda dan Inggris
Namun pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengaku justru kurang memantau EURO 2020, terkhusus Timnas Belanda yang merupakan negara kelahirannya.
Robert Alberts mengatakan memilih fokus menangani Persib Bandung.
Euro 2020 memang akan segera dimulai, dengan laga Turki vs Italia sebagai partai pembuka pada Sabtu (12/7/2021) dini hari.
Bagi Robert Alberts, Euro 2020 sebenarnya bisa menjadi kesempatan untuk kembali menyaksikan tim nasional Belanda di turnamen besar.
Negara asal Robert tersebut memang sempat "puasa" dengan tak tampil di Euro 2016 dan Piala Dunia 2018.
Saat ini, timnas Belanda di bawah asuhan Frank de Boer menjadi tim favorit untuk melaju dari Grup C.
Di grup tersebut, De Oranje tergabung bersama negara lemah seperti Austria, Makedonia Utara, dan Ukraina.
Hanya saja, Robert yang sudah berusia 66 tahun mengaku tak peduli dengan "come back" timnas Belanda pada turnamen tersebut.
"Saya tidak melihat skuatnya (timnas Belanda)," ucap Robert di laman resmi Persib (7/6/2021).
"Saya tidak melihat hasil drawing turnamen ini."
"Saya hanya fokus pada tim kami dan artinya saya tidak memantau tentang Euro," tegasnya.
Baca juga: Dibuang Manchester United, Memphis Depay Kini Justru Jadi Andalan Timnas Belanda di EURO 2020
Baca juga: Jadwal Euro 2020 Grup C yang Diisi Timnas Unggulan Belanda, namun sang Kapten Dipastikan Absen
Robet beralasan, Euro 2020 disiarkan sangat larut di Indonesia.