Terkini Daerah

Terbongkar Motif Pedagang Ikan Bunuh Putu Sekar 11 Bulan Lalu, Bermula saat Diminta Minum Air Got

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi menunjukan tersangka IGB, pelaku pembunuhan seorang pedagang di Desa Depeha, Senin (7/6/2021). Pembunuhan itu dipicu sakit hati pelaku setelah diminta minum air got oleh korban.

TRIBUNWOW.COM - Sebelas bulan berlalu, polisi akhirnya meringkus pelaku pembunuhan terhadap pedagang asal Dusun Dauh Pura, Desa Depeha, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Bali, Putu Sekar (50).

Dilansir TribunWow.com dari TribunBali.com, Senin (7/6/2021), korban dibunuh seorang pria berinisial IGB alias S (40).

Kepada polisi, S mengaku membunuh korban lantaran sakit hati diminta minum air got.

Polisi saat melakukan olah TKP di rumah dan warung milik korban Putu Sekar. Korban dibunuh sebelas bulan lalu oleh seorang pedangang ikan. (TribunBali.com/Ratu Ayu Astri)

Baca juga: Sosok PT, Ibu Muda yang Viral Aniaya Bayinya Sambil Direkam, Ternyata Sempat Mau Bunuh Diri

Baca juga: Diduga Punya Ilmu Santet, PNS di Sumenep Dibunuh Orang Tak Dikenal, Jasadnya Ditemukan di Jalan

Kala itu, S berniat membeli minuman kemasan di warung korban dengan uang lima ribu rupiah.

Sayangnya, minuman itu dijual korban seharga enam ribu rupiah.

Karena uang S kurang, korban lantas meminta pelaku meminum air got.

Sakit hati dengan ucapan korban, S nekat menebas kepala belakang belakang korban.

Kapolres Buleleng, AKBP Made Sinar Subawa menyebut S juga merampas ponsel milik korban seusai melakukan pembunuhan.

Selama mengungkap kasus ini, kata Sinar, polisi cukup kesulitan karena tak adanya saksi.

Setelah melakukan penyelidikan intensif, akhirnya polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan sadis tersebut.

"Tersangka ini mulanya tidak masuk dalam daftar pemeriksaan saksi-saksi," ujar Sinar.

"Warga tidak ada yang mencurigai dia, karena tidak ada yang melihat langsung kejadian tersebut."

"Namun setelah kami melakukan penyelidikan secara intensif, akhirnya kami berhasil mengetahui bahwa pelaku pembunuhan Putu Sekar ini adalah warga di Banjar Dinas Dangin Pura, IGB."

Baca juga: Ibu Muda Mencoba Bunuh Diri seusai Rekam Aksinya Menyiksa Bayinya yang Berusia 2 Minggu

Baca juga: Nyaris Jadi Korban Pembunuhan Berantai di Kulonprogo, Begini Cerita 2 Wanita Lolos dari Maut 

Kondisi Korban

Korban ditemukan tewas bersimbah darah di warung miliknya pada Senin (13/7/2020) lalu.

Jasad korban pertama kali ditemukan kakak kandungnya, Desak Made Liarmi (62).

Saat ditemukan, jasad korban dalam posisi tertelungkup dan bersimbah darah.

Berdasarkan hasil visum, korban mengalami luka sepanjang 13 cm di kepala belakang.

Tak hanya itu, pelipis kiri dan kanan, serta dahi korban juga mengalami luka.

Perbekel Desa Depeha, I Made Semaraguna membenarkan S sudah ditangkap polisi.

Meski baru ditangkap 11 bulan setelah membunuh, S kata Semaraguna tak pernah kabur ke mana pun.

Menurut dia, sehari-hari S tetap berjualan ikan keliling desa.

"Dia tidak pernah kabur atau keluar dari desa. Dia beraktivitas biasa, seperti tidak terjadi apa-apa. Jadi warga tidak pernah mencurigai dia," ungkapnya.

Sekarang dia sudah diamankan di Mapolres." (TribunWow.com)

Artikel ini telah diolah dari TribunBali.com dengan judul UPDATE Kasus Pembunuhan Pedagang di Buleleng, Pelaku Ngaku Sakit Hati Disuruh Minum Air Got, dan 11 Bulan Lakukan Penyelidikan, Satreskrim Polres Buleleng Bekuk Terduga Pelaku Pembunuhan Putu Sekar

Baca artikel lain terkait kasus pembunuhan