"Tidak lama setelah membunuh, kita amankan pelaku tanpa perlawanan", katanya.
Menurut pelaku, nekat menghabisi nyawa kakak iparnya karena kesal dengan korban mengubah bacaan khotbah sewaktu Salat Idul Fitri lalu.
Diakui pelaku, ia mendatangi rumah korban untuk menanyakan kenapa merubah atau menghilangkan doa sebelum kotbah.
"Tetapi saat itu korban baru pulang menggunakan motor mencoba pergi, jadi saya dekati dan langsung saya bacok, beberapa kali," ungkapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul TERSINGGUNG karena Dinasehati Sumardi Habisi Nyawa Kakak Iparnya Sendiri Pakai Parang