MS saat itu menolak untuk diajak pulang, hingga akhirnya tak diketahui keberadaannya sampai sekarang.
“Setelah itu kami adakan pencarian bersama saudaranya, namun tidak menemukan sampai hari Kamis tanggal 20 Mei 2021 dan akhirnya kami lanjut melakukan pencarian di bantu oleh masyarakat Koha,” terang Eddy Sulu.
Sementara itu, Kapolsek Pineleng Iptu Marudut Pasaribu menuturkan bahwa jenazah korban sudah melalui proses otopsi.
Ia juga mengungkapkan bahwa pihak yang dicurigai sebagai pelaku pembunuhan sudah diketahui.
“Jenazah sudah dibawah ke RS Bhayangkara untuk diotopsi guna penyidikan lebih lanjut, sedangkan pelaku sudah dikantongi,” beber Marudut Pasaribu. (TribunWow.com)
Sebagian artikel ini diolah dari TribunManado.co.id dengan judul 5 Fakta serta Pengakuan Dibalik Penemuan Mayat Anak Perempuan Dalam Karung Hebohkan Manado, Ternyata, dan KRONOLOGI Penemuan Mayat Anak Perempuan Dalam Karung yang Hebohkan Manado, Saksi Lihat dan Teriak