"Enggak boleh stres, enggak boleh mikir yang enggak penting, banyakin happy-happy," tulis Ashanty lagi.
"Karena jujur, obatnya enggak ada yang tahu dan enggak bisa sembuh."
"Kalau enggak, bahaya banget, sedikit stres langsung kumat. Apalagi aku berbulan-bulan hidup tiap hari gatal-gatal sebadan."
"Jaga hati kita dan aku sudah buktiin banget. Sekarang sudah enggak mau peduli deh mau disakiti, mau dibohongin, mau diapain saja bodo amat!!!"
Ashanty kemudian menuturkan alasannya harus berobat sampai ke Turki.
Selain karena rumah sakit langganan di Singapura ditutup total hanya untuk pasien yang parah, ia mengaku sudah berusaha berobat di Indonesia.
Namun, karena tak berhasil, Ashanty akhirnya memutuskan untuk menuruti anjuran kenalannya yang bekerja di rumah sakit di Turki.
Selain karena adanya kenalan yang membantu, rumah sakit tersebut juga dikenal memiliki reputasi bagus untuk merawat penyakit autoimun.
Lebih lanjut, Ashanty memperlihatkan guratan-guratan di tangannya.
Menurut ibunda Aurel Hermansyah tersebut, ia tak sengaa menggaruk tangannya saat malam hari hingga terluka.
"Karena semalam tidurnya aku enggak berasa garuk, tuh," kata Ashanty.
"Satu badan suka pagi-pagi kayak gini nih."
"Tapi enggak terlalu gatal kalau pagi, enggak seperti tadi malam," pungkasnya.
Baca juga: Tanpa Aurel, Lebaran Anang Hermansyah dan Ashanty Penuh Air Mata: Kakak Enggak Ada
Baca juga: Sebelum Berangkat ke Dubai dan Turki, Ashanty Panik karena Paspor Keluarganya Hilang: Udah Lama
Keluarga Anang Salat Idul Fitri di Parkiran Masjid Dubai
Keluarga musisi Anang Hermansyah merayakan hari Idul Fitri di Dubai, Uni Emirat Arab.