Pelapak mengatakan saat ini sedang lagi ada promo. Dalam mempromosikan usahanya pelapak, mengunakan foto wanita berpenutup kepala.
Tribun mencoba bertanya tentang produk melalui pesan inbox. Dalam waktu cepat, pelapak menjelaskan tentang produk dan cara penggunaannya yang sangat mudah. Menurut pelapak, hanya butuh hitungan detik cairan itu membuat wanita "aktif".
Sementara itu pelapak dengan nama akun Te*u Sa*u*ra tak segan mengirimkan foto produk dengan brand W*men Dr*ps di botol yang sudah dilengkapi alat tetes ini.
Ia menawarkan sistem COD dengan harga Rp 150 ribu. Saat diajak ketemuan, pelapak beralasan berdomisili di Cirebon, jadi hanya bisa menggunakan jasa usaha pengiriman resmi.
Akun mengaku produknya buatan Indonesia dan berbahan herbal, sehingga aman digunakan. Namun ketika ditanya komposisinya, pelapak tidak bisa memberikannya.
Pengakuan Pemakai
Seorang perempuan berinisial SNK, mengatakan pertama kali mengenal obat stimulan pada 2015.
Kala itu dia sedang berada di Jakarta, seorang teman di Jambi menghubunginya meminta membelikan obat tersebut, yang lokasinya di Kota Tua, Jakarta.
Awalnya dia tidak mengetahui fungsi dari obat ini. Setelah mendapatkan penjelasan dari penjual, barulah dia sadar obat ini untuk membuat perempuan aktif.
Tahu dengan manfaatnya SNK pun membelinya dalam jumlah banyak. Obat yang dia beli bentuknya seperti permen karet.
“Bentuknya persis permen karet, tidak ada yang menduga kalau itu,” katanya.
Setelah menyerahkan obat tersebut, temannya memberikan pada teman perempuan yang kemudian mengonsumsi. Namun ketika obat tersebut diberikan ke laki-laki, malah tidak berefek sedikit pun.
“Aku pernah coba ke kawan cowok, ngak ada reaksi, ngak tau lah kalau dia nahan, soalnya waktu itu lagi di kantin kampus,” katanya sambil tertawa.
Seorang pria berinisial AND pun mengaku pernah memberikan obat itu dicampur soft drink dan insto, namun tidak berhasil.
Patroli Cyber