"Ayok, kita buru-buru lho," tambahnya.

Melihat perubahan sikap Aurel, Atta Halilintar pun makin heran.

"Lho, katanya tadi aku enggak boleh ikut. Sekarang boleh ikut nih?" tanya Atta Halilintar merajuk.

"Terserah kamu tapi, aku sih mau ikut, Tapi entar kamu marah lagi," ucap Atta Halilintar.

"Gak marah, ayo cepetan sini," timpal Aurel makin ketus.

Setibanya di supermarket, Atta Halilintar tak berhati-hati saat keluar dari mobil.

Sehingga, kepala Atta Halilintar pun kejedot pintu mobil dan mia mengeluh kesakitan karena terluka.

"Aduh, sayang kejedot. Sakiit," ucap Atta Halilintar meringis kesakitan.

Baca juga: Bantah Anggap Aurel Pabrik Anak, Atta Halilintar: Mamaku Bahagia Banget Punya Anak Banyak

Namun, bukannya perhatian pada Atta Halilintar, Aurel mengira sang suami membohonginya.

"Apaan sih yank," ucap Aurel ketus.

"Kamu sih sayang, enggak pegangin aku," timpal Atta Halilintar manja.

Kemudian, Aurel meminta Atta Halilintar untuk bergerak cepat jika ingin menemaninya belanja bulanan.

"Buruan cepet, Kita tuh waktunya enggak bisa lama. Pokoknya jam 4 harus balik lagi, maksimal jam 5," tegas Aurel.

"Kamu kok marah-marah sih sayang?" tanya Atta Halilintar.

Ketika masuk di dalam mall, Atta Halilintar malah salfok dengan baju lebaran.