"Enggak boleh," seru Aurel.

"Ya sudah, habis ini tesnya tunggu kamu saja ya," ujar Atta.

"Iya, tunggu dari aku," timpal Aurel.

Atta pun membeberkan alasannya membeli testpack tersebut adalah karena curiga dengan Aurel yang mengeluh mual.

Ia mengira Aurel mengalami gejala mengidam seperti wanita yang tengah hamil muda.

"Tunggu kamu ngerasa sesuatu baru kita tes ya," kata Atta.

"Soalnya kamu kemarin bilangnya mual-mual, ini itu."

"Mual kan bisa saja karena aku kebanyakan makan," terang Aurel.

"Kamu mual-mual sangkain aku kamu ngisi atau ada sesuatu," beber Atta.

"Ngisi makanan," bantah Aurel.

"Iya, aku kan enggak tahu," elak Atta.

Ia kemudian mengajak Aurel bersiap-siap segera ke bandara untuk kembali ke Jakarta.

Atta sempat menunjukkan hasil testpack ke arah kamera yang menunjukkan satu garis.

"Doain ya guys, no problem," ujar Atta.

"Sayang jangan kayak gitu dong, jangan buat aku jadi sedih gitu dong," tegur Aurel.