"Pakai khaki kalau Senin biasanya," ujar Masdi.
Masdi punya cara lain memikat hati pembeli.
Selain memakai setelan jas, Masdi juga memasang speaker kecil di gerobak jualannya.
Speaker tersebut selalu memutar rekaman pengajian.
"Ini yang ceramah adalah guru pesantren anak saya. Anak saya yang ketiga nyantri di Wedung, Demak. Saya juga ikut ngaji ke sana," ucapnya.
"Hidup itu mau apa, kan ya saling mengingatkan dan hati ini agar selalu bersih."
Dalam sehari, Masdi bisa menjual 50 kilogram cilok.
Ia biasa berjualan mulai pukul 15.00 hingga 01.00 WIB dini hari.
Meski harus berjualan hingga dini hari, Masdi setiap pagi harus mencari rumput untuk sampi yang dipeliharanya. (TribunWow.com)