Kasatreskrim Polres Lampung Tengah, AKP Edy Qorinas menduga KPW mengalami gangguan jiwa.
Karena itu, pihaknya akan membawa pelaku ke Rumah Sakit Jiwa Kemiling, Bandar Lampung, untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan.
"Besok pagi akan kami bawa ke Rumah Sakit Jiwa Kemiling, Bandar Lampung," jelas Edy, dikutip dari TribunLampung.com, Selasa (23/3/2021).
Hasil pemeriksaan di rumah sakit jiwa itu akan digunakan sebagai rujukan apakah pelaku mengidap gangguan jiwa atau tidak.
"Dugaan sementara gangguan kejiwaan, tapi masih kita tunggu hasil observasi rumah sakit jiwa untuk memastikan dia mengalami gangguan kejiwaan atau tidak," sambungnya.
Bantahan Kakak Pelaku
hal berbeda disampaikan oleh kakak KPW, Wanda.
Menurut Wanda, pelaku tak mengalami gangguan jiwa.
Pasalnya, selama ini pelaku berperilaku normal dan tak memiliki masalah dengan kedua orangtua.
"Bohong itu kalau adik saya mengalami gangguan kejiwaan. Dia sehat kok," bantah Wanda, Selasa (23/3/2021).
"Tidak benar pemberitaan yang saya baca kalau adik saya mengalami gangguan jiwa."
Wanda yang sudah bekerluarga mengaku sudah cukup lama tak mengunjungi orangtuanya.
Menurut Wanda, KPW lah yang selama ini hidup bersama orangtua.
"Saya sudah lama gak komunikasi. Karena saya gak tinggal di sini. Yang tinggal di sini orangtua saya saja dan Kukuh," tutur Wanda.
Hingga kini, Wanda mengaku tak tahu motif KPW menghabisi nyawa ayah kandungnya secara sadis.