TRIBUNWOW.COM - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) angkat bicara soal informasi yang menyebut seseorang justru lebih rentan tertular Covid-19 setelah disuntik vaksin.
Dilansir Kompas.com, dari narasi yang beredar menyebut bahwa seseorang yang sudah disuntik vaksin Covid-19 jadi rentan tertular Covid-19 karena antibodinya belum terbentuk sempurna.
Menanggapi hal itu, pihak Kemenkes membantah informasi tersebut.
Baca juga: Hal-hal yang Perlu Diketahui tentang Vaksin Covid-19 dari Moderna, Efek Samping hingga Perbandingan
"Itu tidak benar," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (23/3/2021).
Nadia mengatakan, vaksin Covid-19 yang saat ini digunakan sudah dipastikan keamanannya dan dapat membangun sistem kekebalan tubuh sehingga menimbulkan antibodi.
"Jadi dipastikan tidak menjadi sakit," ujar dia.
Namun, Nadia mengatakan, meski seseorang sudah disuntik vaksin Covid-19, masih bisa tertular Virus Corona.
Baca juga: Soal Vaksin AstraZeneca, Jokowi Pastikan Halal hingga Sudah Didistribusikan ke 7 Provinsi
Ia juga mengatakan, ada kemungkinan seseorang sudah tertular Virus Corona saat menjalani penyuntikan vaksin Covid-19.
"Selalu kita ingatkan vaksin tidak mencegah kita tertular, tetapi vaksin mencegah kita jatuh sakit," ucap dia.
Nadia juga membantah informasi yang menyebutkan bahwa antibodi akan terbentuk sempurna dalam kurun waktu dua minggu setelah disuntik vaksin dosis kedua.
Nadia menekankan, antibodi akan terbentuk sempurna setelah 28 hari atau empat minggu penyuntikan vaksin dosis kedua.
Ia juga mengingatkan agar masyarakat yang sudah disuntik vaksin Covid-19 tidak lengah dalam penerapan protokol kesehatan.
"Jadi semasa pandemi sebelum dan sesudah di vaksin harus tetap patuh prokes," ucap dia.
Baca juga: Mengapa Vaksin Covid-19 Rata-rata Lebih Berefek Kuat terhadap Tubuh Wanita daripada Pria?
Informasi yang beredar
Informasi yang menyebut seseorang setelah divaksin Covid-19 jadi mudah tertular Covid-19 karena antibodi belum terbentuk sempurna beredar di grup WhatsApp.