Atta Halilintar dengan senang hati memijit kaki sang nenek.
"Oh jelas aku pijitin," ujar Atta Halilintar.
Aurel Hermansyah beranggapan bahwa Thariq Halilintar lebih rajin ketimbang calon suaminya.
"Thariq deh kayaknya lebih rajin," ucap Aurel Hermansyah.
"Thariq kan kesayangan nenek," imbuh Thariq Halilintar.
Sang nenek langsung tak memperbolehkan Atta Halilintar memijit kakinya.
Ternyata, nenek Atta Halilintar merasa pijitan cucu tertuanya tersebut tidak enak.
"Atta enggak pandai mijit, Thariq sajalah," ujar nenek Atta Halilintar.
"Tuhkan kamu tuh," balas Aurel Hermansyah.
Merasa bersalah, Atta Halilintar tetap berusaha memijit kaki neneknya.
"Thariq kamu kaki kanan, aku kaki kiri, takutnya enggak imbang, jalannya susah," ujar Atta Halilintar.
Thariq Halilintar menuding sang kaka cemburu pada dirinya.
"Dia cemburu nek," kata Thariq Halilintar.
Atta Halilintar mengaku cemburu dengan sikap Thariq Halilintar pada neneknya.
"Iyalah biar pahalanya dapat," ujar Atta Halilintar.