“Crane digunakan untuk mengangkat badan bus dari jurang mengingat lokasi kejadian berada di jurang, tidak memungkinkan dengan alat berat lainnya,” jelas Dony.
Sementara ini, evakuasi dilakukan oleh Basarnas menggunakan alat lengkap secara manual.
Di sisi lain, Kepala Sub bagian Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, berdasarkan keterangan korban selamat, total rombongan dalam bus sebanyak 59 orang.
Dedi juga menjelaskan terkait kronologi sebelum terjadinya kecelakaan tersebut.
Rombongan bus berasal dari Cisalak, Subang.
Rombongan melakukan perjalanan sebelumnya untuk ziarah ke Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya dan kembali ke Subang via Wado,Sumedang melewati jalur Tanjakan Cae ini.
"Rombongan peziarah pulang dari Pamijahan Tasikmalaya via Wado Sumedang," ujar Dedi kepada Kompas.com, Rabu malam. (Tribunwow.com/Adi Manggala S)