"Demi ambisi pribadi, demi kepuasan politik semata, demi agenda yang kita tidak tahu sampai sejauh mana dia lakukan," ucap AHY.
"Saya ingin menyampaikan, semoga fakta tadi tidak dibelok-belokkan."
"Bahwa KLB ini bisa dibilang dagelan."
Tak hanya itu, AHY juga mengaku tak bisa menerima KLB itu dengan akal sehatnya.
Meskipun begitu, ia dan Demokrat bakal melawan hasil KLB Sumut yang memilih Moeldoko sebagai ketua umum baru.
"Saya sih tidak bisa terima dengan akal sehat tentunya, tapi sudah terjadi dan kami yakinkan bahwa itu semua akan kami hadapi dan kami lawan."
"Karena kami punya hak dan kewajiban menjaga kedaulatan Partai Demokrat."
"Jangan cederai akal sehat, jangan injak-injak etika, moral dalam politik yang berkeadaban." (TribunWow.com)