Isu Kudeta Partai Demokrat

Sosok 7 Tokoh yang Dipecat Demokrat karena Dianggap Membangkang, Yus Sudarso hingga Marzuki Alie

Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam acara rapat pimpinan Ketua Umum Demokrat dengan jajaran Ketua DPD, Jakarta, 1 Februari 2021. Kabar terbaru, DPP Partai Demokrat memecat tujuh orang kadernya yang dianggap membangkang dan merencanakan kudeta terhadap pengurusnya sekarang.

TRIBUNWOW.COM -- DPP Partai Demokrat akhirnya memecat tujuh orang kadernya yang dianggap membangkang dan merencanakan kudeta terhadap pengurusnya sekarang.

Mereka dianggap merencanakan pengambilalihan kepengurusan partai dari tangan ketua umum sekarang, Agus Harimurti Yudhoyono.

Berikut sosok mereka:

Baca juga: Didukung Dampingi Moeldoko Jadi Sekjen Demokrat, Ibas Tegaskan Setia ke AHY: Kakak Saya Sendiri

Baca juga: Ali Ngabalin Sebut Isu Kudeta untuk Meningkatkan Elektablitas Demokrat: Tetapi Isunya Rendah Banget

1. Yus Sudarso

Yus Sudarso menganggap Partai demokrat sudah menjadi partai kerajaan, angota Komisi IV DPR dari partai Demokrat pada 2004 itu menyatakan tak masalah di pecat oleh partainya.

Yus Sudarso (dct.kpu.go.id)

Ia mengatakan akan berkomunikasi dengan pihak lain yang ikut ditendang dari Demokrat.

"Yah kita nanti, kita pikirkan bersama," ujar dia.

Demokrat secara resmi memecat tujuh kadernya secara tidak hormat. Selain Yus, kader lain yang diberhentikan, yaitu Darmizal, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatillah Mohzaib, Ahmad Yahya, dan Marzuki Alie.

Yus bersama lima orang lainnya dipecat karena dinilai terlibat dalam gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat (GPKPD). Sedangkan Marzuki dipecat lantaran sikap dan pernyataannya dianggap melanggar etika partai.

Yus Sudarso lahir di Bangkalan, 22 April 1963.

Ia menikah dengan Nur Hamidah.

Riwayat Pendidikan

- S3, Ilmu hukum, Universitas Airlangga Surabaya (2012)

- S2, Magister Hukurn, Universitas Putera Bangsa Surabaya (2005)

- S1, Sarjana Hukum, Universitas Islam Jakafiq Jakarta (1996)

- S1, Sarjana Pendidikan, Fakultas pendidikan llmu Sosial - Sejarah dan Antropologi, IKIP Jakarta, Jakarta (1987)

- SMAN 1 Bangkalan, Madura (1982)

Riwayat Pekerjaan

Halaman
1234