TRIBUNWOW.COM - Andi Putri Berliana (18) mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Palembang ditemukan tak bernyawa di kamar kosnya, Kamis (11/2/2021) pukul 20.00 WIB.
Andi ditemukan oleh sesama penghuni kos yang bertempat di Jalan Kemang Manis Kecamatan IB 2 Palembang tersebut.
Penemuan ini bermula dari rekan sesama penghuni kos yang penasaran korban tidak terlihat seharian.
Saat ditemukan, kondisi mahasiswi asal Tanjung Enim, Kabupaten Muaraenim ini sudah meninggal dunia dengan busa yang keluar dari mulutnya.
Baca juga: Mahasiswa Universitas Pattimura Tewas Dianiaya seusai Hindari Cekcok, Dikenal Aktif Beroganisasi
Baca juga: Dituduh Jadi Dukun Santet, Pasangan Lansia Diserang Massa saat Tengah Malam, 1 Korban Tewas
Dikutip Tribunwow.com dari Tribunsumsel.com, teman satu kos korban, Fio (22) mengaku tidak mendengar suara gaduh dari kamar kos korban.
Fio juga mengatakan korban sudah tak terlihat sejak satu hari yang lalu. Meski demikian, dia tidak menaruh curiga.
"Baru tahu setelah magrib tadi, ada dua teman korban datang. Setelah datang, teman korban ini menggedor pintu. Tetapi tetap tidak dibuka," jelasnya.
Melihat teman-teman korban mengetuk pintu tapi tidak mendapat jawaban, Fio kemudian menyarankan untuk meminta kunci cadangan pada penjaga kos.
Menurut kesaksian Fio tidak ada orang yang datang ke kamar korban.
Ia juga mengungkap bahwa ia masih sempat mendengar ada aktivitas saat pagi hingga siang hari di kamar kos korban.
"Memang tidak bertemu, tetapi sehari sebelumnya sempat saling sapa dari kamar. Pagi, terdengar dia masih ada aktivitas di kamar. Kalau pagi sampai sore tadi, memang tidak terdengar sama sekali," ujar Fio.
Penemuan jenazah korban diawali dari teman-teman kuliah yang tidak bisa menghubungi korban melalui aplikasi Whatsapp.
Baca juga: Saksi Mata Ungkap Kronologi Truk Pasir Lindas PNS hingga Tewas, Sopir Kini Diperiksa
Baca juga: Seorang PNS Tewas Tergilas Truk Pasir, Warga Lihat Sopir sempat Melambaikan Tangan
"Pagi sekitar pukul 07.00 WIB, saya coba telepon dia. Tapi tidak ada respons. Sampai malam, tetap tidak ada kabar," ujar Lusia (18) teman kuliah korban.
Beberapa teman korban juga turut menghubungi, namun mendapati hasil yang sama.
Kemudian mereka memutuskan mendatangi kos korban.