Dirinya lantas mempertanyakan alasan mengapa harus ada kelas-kelas atau pengelompokan seseorang, khususnya dalam hal politik.
Ia berharap persaingan di Pilpres 2019 maupun 2014 tidak menjadikan Indonesia memiliki dua kelompok masyarakat.
"Why, kenapa orang harus membuat klusterisasi manusia?" kata Susi.
Lebih lanjut, Susi lantas memperkenalkan dirinya, bukan sebagai kadrun atau apapaun.
"I'm Susi Pudjiastusi, orang Pandangandaran, wanita usia 57 tahun, selesai," tegas Susi.
"Kita berkawan dengan siapa saja, semua orang itu kawan kita, semua orang kita harus baik," pungkasnya.(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)