Isu Kudeta Partai Demokrat

Ruhut Sitompul Mengaku Sempat Diminta Bujuk Moeldoko agar Mau Jadi Ketum Demokrat Lewat KLB

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ruhut Sitompul. Terbaru, Ruhut melihat, sebagian kader yang ada di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat, menginginkan adanya KLB.

"Begini ya bingung juga saya ya orang ngopi-ngopi kok bisa ramai begini. Apalagi ada yang grogi lagi. Saya itu ngopi-ngopi saja. Beberapa kali di sini (rumah) ya di luar biasa saya bicarakan," kata Moeldoko.

Moeldoko mengatakan tidak hanya dirinya yang didatangi pengurus dan mantan pengurus Demokrat tersebut.

Menurut dia, Menteri Kordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga pernah didatangi anggota dan mantan anggota Demokrat tersebut.

"Pak LBP juga pernah cerita sama saya. Saya juga didatangi oleh mereka-mereka, saya juga sama. Tapi gak ribut begini," kata dia.

Moeldoko mengatakan permasalahan ditubuh partai Demokrat merupakan dinamika partai biasa.

Pengurus partai seharusnya tidak perlu takut, karena di Partai Demokrat ada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Saya ini siapa sih. Saya ini apa biasa biasa aja. Di Demokrat ada pak SBY ada putranya mas AHY, apalagi dipilih secara aklamasi kenapa mesti takut ya . Kenapa mesti menanggapi seperti itu? Wong saya biasa biasa saja. Dinamika dalam sebuah parpol ya biasa ya seperti itu," katanya.

Baca juga: Bandingkan Kondisi Demokrat Dulu dan Kini, Marzuki Alie: Banyak Fitnah, Partai Apa Kok Jadi Begini? 

Pidato lengkap AHY terkait 'rencana kudeta' terhadap Partai Demokrat

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Selamat siang

Salam sejahtera bagi kita semuanya

Om Swastiastu

Namo Buddhaya

Salam Kebajikan

Halaman
1234