Terkini Nasional

Soal Abu Janda Sebut Islam Arogan sampai Ngaku-ngaku Kader NU, Yenny Wahid: Saya Enggak Kenal Dia

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yenny Wahid mengomentari kontroversi Permadi Arya alias Abu Janda, Minggu (31/1/2021).

Selain itu, Abu Janda dinilai tidak dapat menjadi representasi NU yang baik.

Ia menyinggung pernyataan-pernyataan Abu Janda lebih sering menimbulkan kontroversi daripada menenangkan umat.

"Kalau merepresentasikan NU itu tuh Kiai Zulfa. Biasanya kiai NU itu justru adalah sosok yang tawadhu, dalam bersikap dalam beretorika biasanya kita diajari untuk mengayomi, tidak membuat keresahan-keresahan atau mengklaim tidak seperti itu," ucap Yenny.

Selanjutnya ketika ditanya tentang pemeriksaan Abu Janda yang akan segera dilakukan, Yenny menolak berkomentar banyak.

Ia merasa tidak mengenal Abu Janda.

"Saya tak punya harapan apa-apa karena saya tidak punya hubungan apa-apa dengan yang bersangkutan," tegasnya.

Lihat videonya mulai dari awal:

MUI Desak Kapolri Bertindak

Majelis Ulama Indonesia (MUI) turut menyoroti kasus dugaan ujaran kebencian dari pegiat media sosial kontroversial, Permadi Arya alias Abu Janda.

Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas.

Diketahui sebelumnya Abu Janda diduga menulis cuitan bermuatan rasisme terhadap mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai.

Baca juga: Singgung Papua Fobia, Natalius Pigai Ungkap Perlakuan Rasis Bukan Hal yang Baru: Ini Terbukti

Kemudian Abu Janda juga mengunggah cuitan yang diduga hendak memojokkan agama tertentu.

Menanggapi kasus tersebut, Anwar Abbas menilai hal ini akan menjadi PR besar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Kasus Abu Janda ini akan menjadi alat ukur bagi masyarakat luas dalam menilai kerja dan kinerja Kapolri yang baru," kata Anwar Abbas, dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (29/1/2021).

Halaman
123