TRIBUNWOW.COM - Komisaris Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo resmi menduduki jabatan baru sebagai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri).

Kepastian itu ditandai dengan dilantiknya Listyo Sigit oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (27/1/2021).

Listyo Sigit yang saat ini telah memiliki pangkat Jenderal bintang empat itu menggantikan Kapolri sebelumnya, Jenderal (Pol) Idham Azis.

Baca juga: Listyo Sigit Jadi Kapolri, Kompolnas Akui Taruh Harapan Besar: BMKG saja Bisa Ramal Prakiraan Cuaca

Baca juga: Kapolri Listyo Sigit Disumpah Menurut Agama Kristen oleh Jokowi, Berikut Bunyi Lengkapnya

Setelah dilantiknya Listyo Sigit, banyak pihak yang menaruh harapan kepada mantan Kabareskrim Polri itu, tak terkecuali publik sepak bola di Tanah Air.

Sebagaimana diketahui, kompetisi sepak bola di Indonesia sudah berhenti sejak Maret 2020 lalu akibat pandemi Covid-19.

Akibatnya, kompetisi musim 2020 telah resmi dibatalkan.

Sementara itu terkait musim 2021, banyak pihak yang terus menuntut adanya kejelasan.

Pertama datang dari klub asal Jawa Timur, Madura United.

Melalui Direktur Utama PT PBMB (Polana Bola Madura Bersatu), Induk dari Madura United, Ziaul Haq menyebut dilantiknya Listyo Sigit menjadi Kapolri menjadi awal kejelasan nasib sepak bola Indonesia.

Ziaul berharap segera ada izin untuk digelarnya kompetisi musim 2021, meskipun tetap harus dengan protokol kesehatan yang ketat.

"Harapan besar Madura United atas pelantikan Kapolri yang baru supaya sepak bola diizinkan untuk menggelar pertandingan besok," tutur Direktur Utama PT PBMB (Polana Bola Madura Bersatu), induk dari Madura United, Ziaul Haq, kepada Kompas.com.

Baca juga: Resmi Dilantik Jokowi sebagai Kapolri, Listyo Sigit Miliki Harta Senilai Rp 8,3 Miliar, Apa Saja?

Selain itu pelatih Madura United, Rahmad Darmawan juga memiliki harapan sama kepada Listyo Sigit setelah dilantik menjadi Kapolri.

"Semoga dengan adanya Kapolri baru ini memberi kesempatan untuk PSSI dengan diberi izin menggelar kompetisi," kata Rahmad Darmawan kepada BolaSport.com, Minggu (24/1/2021).

Dirinya menyebut aktivitas sepak bola begitu penting untuk menjaga kondisi seluruh stakeholder di dalamnya, khususnya para pemain itu sendiri.

"Jika tak langsung kompetisi paling tidak dicoba dulu untuk menggelar event pra kompetisi yang mana itu sebagai acuan untuk mendapatkan izin kompetisi Liga 1," ucapnya.